Filipina Sampaikan Tatanan Internasional Berbasis Aturan di LCS
(last modified Tue, 05 Sep 2023 06:48:37 GMT )
Sep 05, 2023 13:48 Asia/Jakarta
  • Filipina Sampaikan Tatanan Internasional Berbasis Aturan di LCS

Filipina menyampaikan prakarsa mengenai tatanan internasional berbasis aturan di Laut Cina Selatan yang disengketakan pada pertemuan puncak tahunan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).

"Partisipasi saya akan menyoroti advokasi kami dalam mendorong tatanan internasional berbasis aturan, termasuk di Laut China Selatan, memperkuat ketahanan pangan, menyerukan keadilan iklim," kata Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. di Manila sebelum berangkat ke Jakarta  untuk menghadiri KTT ke-43 ASEAN.

Indonesia, yang saat ini menjadi ketua blok regional yang beranggotakan 10 negara, akan menjadi tuan rumah pertemuan puncak pada Senin untuk mendiskusikan perkembangan dan memperkuat kerja sama antara blok dan mitra-mitranya. Perdamaian regional dan kekerasan politik di Myanmar yang dikuasai junta tetap menjadi agenda utama.

Marcos mengatakan bahwa dia akan "menggunakan kesempatan ini untuk memajukan prioritas Filipina di ASEAN dan bekerja sama dengan negara anggota ASEAN lainnya tidak hanya dalam mengatasi tantangan kompleks yang dihadapi di kawasan ini, tetapi juga dalam mengejar peluang bagi ASEAN sebagai 'epicentrum of growth' (pusat pertumbuhan)."

Beberapa negara anggota ASEAN mempunyai sengketa maritim dengan China di Laut China Selatan yang kaya akan mineral.

Saat Marcos berangkat ke Jakarta, Filipina dan Amerika Serikat melakukan pelayaran maritim bilateral di perairan Filipina yang berlokasi di barat Palawan.

Di Jakarta, KTT ASEAN dimulai dengan pertemuan menteri luar negeri negara anggota ASEAN.

KTT tersebut akan berakhir pada Kamis, 7 September 2023.