Analis Rusia: Serangan Israel terhadap Iran Kesalahan Strategis
Analis Rusia sekaligus pakar isu politik Asia Barat mengatakan,"Serangan terhadap Iran merupakan kesalahan besar di pihak Israel, tindakan yang menunjukkan bahwa mereka sudah lelah dengan semua metode provokatif yang ada dalam agendanya selama ini."
Tehran, Pars Today, Mais Gurbanov dalam wawancara dengan IRNA pada Jumat malam menyinggung pesan yang disiarkan televisi dari Pemimpin Besar Revolusi Islam, Ayatullah Khamenei mengenai masalah hukuman terhadap rezim Zionis, dengan mengatakan,"Sesuai janji, Iran menanggapi rezim Zionis, dan saya yakin Iran pasti akan memenangkan pertempuran ini."
Analis Rusia tersebut melanjutkan dengan mengutuk tindakan rezim Zionis dalam membunuh ilmuwan nuklir dan menyerang fasilitas nuklir Iran, dengan mengatakan,"Israel menyerang fasilitas dan ahli Iran yang aktif di bidang energi nuklir damai, sementara rezim ini dilengkapi dengan senjata nuklir dan dunia telah menutup mata terhadap kenyataan ini."
Menyinggung pengingkaran janji AS dalam JCPOA dan penarikan diri sepihaknya dari perjanjian internasional penting yang dicapai dengan tujuan menyelesaikan masalah nuklir Iran ini, Gurbanov mengatakan,"Amerika memberlakukan sanksi multilateral untuk melemahkan ekonomi Iran, tetapi mereka tidak mampu menghancurkan masyarakat Iran, dan negara itu memulai jalur pembangunan."
Analis Rusia ini melanjutkan dengan merujuk pada pernyataan anti-Iran dari Dewan Gubernur Badan Energi Atom Internasional (IAEA) menyebut pernyataan ini sebagai contoh kebijakan ganda dan diskriminatif tentang masalah nuklir.
Ia menekankan, "IAEA harus mengembalikan perannya dalam memantau fasilitas nuklir dunia dengan menjaga netralitas."
Pada pagi hari Jumat, 13 Juni 2025, terjadi serangan teroris rezim Zionis di Teeran dan sejumlah kota di Iran, yang menyebabkan sejumlah komandan militer, ilmuwan, dan warga sipil gugur.(PH)