Rusia Minta Lebanon Selesaikan Masalah Internal
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, menekankan agar masalah internal Lebanon diselesaikan.
Ia menyampaikan hal itu dalam pertemuan dengan Ketua Gerakan al-Mustaqbal Lebanon, Saad Hariri di Moskow, Rabu (30/3/2016), seperti dilansir Russia Today.
"Rusia terus bekerja sama dengan semua kelompok politik Lebanon dan tidak hanya kabinet. Ini mencerminkan kepentingan kita dalam melestarikan lembaga masyarakat dan pemerintah Lebanon," kata Lavrov.
Ia menandaskan bahwa posisi tetap Rusia adalah penyelesaian krisis internal Lebanon oleh rakyat negara itu dan tanpa campur tangan asing.
Lavrov juga mengharapkan agar krisis politik di Lebanon segera berakhir.
Pada kesempatan itu, Saad Hariri juga menghargai peran penting Rusia dalam memecahkan masalah-masalah regional.
Dia menyerukan kerjasama lebih lanjut antara Beirut dan Moskow dalam memerangi terorisme di sepanjang perbatasan Lebanon.
Lebanon menghadapi kevakuman politik setelah berakhirnya kekuasaan Presiden Michel Suleiman pada 25 Mei 2014. Para politisi negara itu sampai sekarang gagal mencapai kesepakatan soal kandidat presiden Lebanon.
Lebanon juga menghadapi tantangan keamanan di perbatasan bersama dengan Suriah selama beberapa tahun terakhir. Kelompok-kelompok teroris termasuk Daesh dan Front al-Nusra beroperasi di wilayah tersebut. (RM)
