Turki Desak AS Berhenti Mempersenjatai Kurdi
-
Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu.
Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu, menekankan penghentian pengiriman senjata oleh Amerika Serikat untuk kelompok bersenjata Kurdi di Suriah Utara.
Seperti dikutip kantor berita IRIB, Cavusoglu pada Jumat (2/2/2018) mengatakan, pemerintah Ankara mendesak Washington untuk berhenti mengirim senjata ke milisi Kurdi, namun mereka terus melakukannya.
Hal itu disampaikan dalam menanggapi ketegangan antara Ankara dan Washington terkait operasi militer Turki di kota Afrin, Suriah Utara.
"Operasi militer di Afrin akan berlanjut sampai penghancuran kelompok-kelompok bersenjata," tegasnya.

Sebelumnya, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, AS tidak dapat mengklaim sedang memerangi terorisme ketika ia mendukung kelompok teroris dengan mengirimkan senjata.
Dukungan AS kepada kelompok-kelompok Kurdi telah memperburuk hubungan antara Ankara dan Washington.
Operasi militer Turki di Afrin dimulai sejak 20 Januari lalu. Pemerintah Damaskus mengecam operasi tersebut dan menyebut tindakan Turki melanggar integritas teritorial Suriah. (RM)