Bangladesh Evakuasi Rohingya dari Lokasi Bahaya

Pemerintah Bangladesh memulai proses evakuasi sekitar 100.000 Muslim Rohingya ke sejumlah lokasi aman.

IRNA (2/4/2018) melaporkan, Komisioner urusan pengungsi Bangladesh, Mohammad Abul Kalam, mengatakan, sekitar 100 ribu Muslim Rohingya yang tinggal di beberapa wilayah berbahaya rentan longsor dan banjir, akan dievakuasi ke lokasi aman.

Setiap tahun, Bangladesh dilanda bencana badai dan hujan deras sehingga turut membahayakan para pengungsi Muslim Rohingya di negara itu. Hujan deras biasanya mengguyur Bangladesh di bulan April dan mencapai puncaknya pada bulan Juli.

Menurut keterangan pemerintah Bangladesh, sejak bulan Agustus 2017 hingga sekarang, sekitar satu juta pengungsi Muslim Rohingya tinggal di sejumlah kamp pengungsian di timur laut negara itu dan mereka membutuhkan bantuan sekitar satu milyar dolar. Kebutuhan mendesak para pengungsi Rohingya adalah makanan dan perawatan medis.

Bangladesh juga menangguhkan pemulangan para pengungsi itu ke Myanmar yang rencananya dilakukan pada Januari 2018 terlebih karena keengganan para pengungsi Muslim Rohingya untuk kembali ke Myanmar tanpa jaminan keamanan dari pemerintahan negara itu. (HS/PH)