WHO Apresiasi Vaksin Corona Buatan Pfizer

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merespon laporan terkait keberhasilan perusahaan Amerika, Pfizer memproduksi vaksin Corona.

Seperti dilaporkan FNA, seorang petinggi WHO Senin (9/11/2020) mengatakan, vaksin ini hinga 2021 akan mengubah kondisi pandemi COVID-19.

Dengan demikian WHO menilai sangat positif hasil yang diumumkan perusahaan Pfizer dan menambahkan, penggunaan vaksin ini untuk mengobati pasien paling rentan hingga 2021 dapat mengubah secara mendasar proses penyebaran wabah ini.

Perusahaan farmasi Pfizer Senin menyatakan, data awal dari vaksin Corona yang disuntikkan ke relawan menunjukkan bahwa vaksin perusahaan tersebut aman.

Perusahaan sebelumnya telah mengumumkan bahwa permohonan izin produksi vaksin corona yang sedang dalam tahap pengujian akhir bekerja sama dengan perusahaan Jerman BioNTech, akan diajukan ke badan pengawas kualitas obat AS pada akhir November.

Menurut klaim perusahaan ini, di tahap akhir uji klinis, injeksi vaksin ini ke 94 pasien relawan tidak menimbulkan efek samping yang serius.

Menurut New Europe, daftar vaksin yang telah disetujui sejauh ini mencakup 33 vaksin dari 19 negara: Inggris, Cina, Rusia, AS, Jerman, Jepang, India, Korea Selatan, Belgia, Swedia, Singapura, Italia, Australia, Taiwan, Kuba, Prancis, Austria dan Kanada.

Virus Corona untuk pertama kalinya ditemukan Desember tahun lalu di kota Wuhan, Cina dan dengan cepat menyebar ke berbagai negara dunia. (MF)