Jan 14, 2023 10:29 Asia/Jakarta
  • 14 Januari 2023
    14 Januari 2023

Hari ini Sabtu, 14 Januari 2023 bertepatan dengan 21 Jumadil Tsani 1444 Hijriah Qamariah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 24 Dey 1401 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi hari ini.

Muhsin bin Ali Tanukhi Wafat

1060 tahun yang lalu, tanggal 21 Jumadil Tsani 384 HQ, Muhsin bin Ali Tanukhi, seorang sastrawan dan sejarawan muslim, meninggal dunia pada usia 55 tahun.

Muhsin bin Ali memiliki kemampuan yang tinggi dalam syair dan sastra. Dalam waktu yang sangat singkat, ia menghasilkan banyak karya sastra. Tanukhi memperlajari ilmu dan agama yang berkembang di zamannya dalam waktu yang singkat. Setelah itu dia bekerja di bidang peradilan.

Di antara karya-karyanya adalah buku "Al-Faraj ba'das-Syiddah" yang berisi  kumpulan fakta sejarah dan sosial yang ditulisnya dengan teliti dan gaya penulisannya yang khas.

Wafatnya Ayatullah Sayid Abol Hassan Rafi’i Qazvini

48 tahun yang lalu, tanggal 24 Dey 1353 HS, Ayatullah Sayid Abol Hassan Rafi’i Qazvini meninggal dunia dalam usia 83 tahun dan dikuburkan di komplek suci Hazrate Fathimah Maksumeh di kota Qom.

Image Caption

Ayatullah Abol Hassan Rafi’i Qazvini lahir pada tahun 1270 Qs di kota Qazvin. Beliau menimba ilmu-ilmu keagamaan di kota Qazvin dan Tehran. Di Tehran beliau belajar pada ulama seperti Mirza Abdunnabi Nouri, Mirza Hassan Kermanshahi dan Mohammad Ali Shah Abadi, sehingga mencapai derajat keilmuan yang tinggi baik aqli maupun naqli.

Setelah tibanya Ayatullah Sheikh Abdulkarim Yazdi ke kota Qom, Ayatullah Mirza Qazvini pun bertolak menuju Qom dan mengajar serta menulis karya-karyanya di sana. Akhirnya setelah bertahun-tahun tinggal di Qom, Ayatullah Mirza Qazvini kembali ke kampung halamannya, Qazvin.

Mirza Qazvini banyak mencetak murid-murid hebat seperti Ayatullah Hassan Zadeh Amoli, Mohammad Emami Kashani dan Imam Khomeini ra.

Ayatullah Mirza Qazvini merupakan pribadi luar biasa yang mampu menguasai ilmu aqli dan naqli hingga ke tingkat sempurna. Beliau banyak meninggalkan karya ilmiah seperti Masalah Raj'ah dan Haji dan Khums.

Abu Ayad Gugur Syahid
 
32 tahun yang lalu, tanggal 14 Januari 1991, agen dinas Rahasia Israel, Mossad, melakukan teror terhadap Abu Ayad, salah seorang pejabat tinggi PLO di Tunisia.

Abu Ayad adalah anggota komite pusat dan pejabat keamanan kelompok Fatah, salah satu sayap terpenting PLO. Bersama Abu Ayad, beberapa tokoh PLO lain juga menjadi korban dalam aksi teror Mossad di Tunisia tersebut.
 
Teror tersebut membuktikan bahwa rezim Israel dalam aksinya untuk meredam perjuangan rakyat Palestina sama sekai tidak memperdulikan hukum internasional. Selain melakukan teror terhadap pejabat Palestina di Tunisia, Israel juga melakukan aksi serupa di negara-negara lain seperti Lebanon.

Tags