Iran telah memperingatkan agar tidak menurunkan minyaknya dari kapal tanker yang disita.

IRGC mengatakan setiap perusahaan minyak yang membongkar minyak Iran akan dimintai pertanggungjawaban.

Iran mengatakan AS juga akan dimintai pertanggungjawaban jika minyak Iran diturunkan. Tehran mengatakan setiap tindakan yang bertentangan dengan kepentingannya akan menghadapi tindakan balasan Iran.

Pada bulan April, AS menyita 800.000 barel minyak Iran di Afrika selatan. Minyak tersebut diangkut dengan kapal tanker bernama Suez Rajan.

Kapal tanker itu sekarang berlabuh di lepas pantai Texas. Pemilik Yunani-nya didakwa dengan penghindaran sanksi.

Perusahaan Amerika enggan membeli kargo Iran. Mereka takut akan potensi pembalasan dari Iran. Laporan mengatakan kargo itu bernilai $56 juta.

Washington mengirim lebih banyak perangkat keras dan personel militer ke kawasan. Pentagon mengklaim pengerahan baru itu bertujuan untuk "melawan Iran".

Namun Iran telah memperingatkan terhadap kesalahan perhitungan apa pun oleh AS.

Tehran mengatakan era "pukul dan lari" sudah berakhir. Dikatakan AS harus mengharapkan serangan balik jika melanggar hak-hak Iran.