Lintasan Sejarah 15 Oktober 2023
Hari ini, Ahad, 15 Oktober 2023 bertepatan dengan 29 Rabiul Awal 1445 H dan menurut kalender nasional Iran adalah tanggal 23 Mehr 1402 HS. Berikut ini adalah sejumlah peristiwa bersejarah yang terjadi pada hari ini.
Muhammad Abdurrahman wafat
Tanggal 29 Rabiul Awal 584 HQ, Muhammad bin Abdurrahman Khorasani yang dikenal dengan nama Tajuddin, seorang ahli fikih, ulama besar dan penulis kenamaan wafat di kota Damaskus.
Tajuddin termasuk pakar hadis dan sastrawan terkemuka di zamannya. Ia meninggalkan banyak karya penulisan di antaranya sebuah kitab penjelasan atau syarah atas kitab Maqamat yang ditulis dalam lima jilid. Karya ini adalah karya terbesar yang ditinggalkan oleh ulama besar ini.
Tajuddin dimakamkan di lereng gurung Qasiyun di Damaskus.
Pengadilan atas Dreyfus
Tanggal 15 Oktober 1894 dimulailah pengadilan terhadap Alfred Dreyfus, seorang perwira Prancis keturunan Yahudi.
Dreyfus diadili karena dituduh mengkhianati negaranya dengan memberikan informasi militer rahasia kepada Jerman. Pengadilan yang kontroversial ini akhirnya menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup dan penurunan pangkat kepada Dreyfus.
Beberapa tahun kemudian, terbukti bahwa Dreyfus tidak bersalah dan dia dibebaskan dari penjara. Kasus Dreyfus ini dimanfaatkan oleh orang-orang Yahudi dengan melakukan propaganda besar-besaran untuk meningkatkan rasa simpati dunia terhadap bangsa Yahudi.
Ayatullah Isfahani Dibunuh MKO
Tanggal 23 Mehr 1361 HS, Ayatullah Ataullah Ashrafi Isfahani, wakil Imam Khomeini dan Imam Jumat provinsi Kermanshah, gugur syahid akibat teror dari kelompok MKO.
Ayatullah Isfahani dalam perjuangan melawan rezim Shah Pahlevi. Aktivitasnya dalam memimpin rakyat Kermansyah membuatnya berkali-kali dipenjara oleh rezim Shah.
Setelah kemenangan revolusi Islam, Imam Khomeini menunjuknya sebagai Imam Jumat di Kermanshah. Pada tanggal 23 Mehr 1361 HS atau 15 Oktober 1983, di saat sedang mendirikan shalat Jumat, beliau dibunuh oleh teroris musuh Islam.
Mengenai beliau, Imam Khomeini berkata, "Saya mengenal almarhum Syahid Ataullah Ashrafi sebagai orang yang memiliki jiwa bersih dari hawa nafsu serta memiliki ilmu yang bermanfaat dan amal saleh."