Gagal Taklukan Iran, Trump Dikritik dan Dikecam
Mantan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Leon Panetta menyebut kebijakan Presiden Donald Trump terhadap Iran sebagai faktor kekalahan Washington di semua front dalam menghadapi Tehran.
Pada Juli 2020, Panetta mengatakan, kebijakan Donald Trump untuk mengubah sistem di Iran tidak berhasil dan Washington telah kalah di semua front.
Mantan Direktur CIA itu mengkritik sikap dan kebijakan-kebijakan Presiden AS terkait dengan Iran, dan juga fokus Trump yang hanya ingin menang dalam pemilu dan tidak mengambil tindakan nyata untuk menangani krisis yang sulit.
Pada 8 Mei 2018, Trump secara sepihak menarik AS dari perjanjian nuklir JCPOA (Rencana Aksi Bersama Komprehensif) dan memulihkan semua sanksi terhadap Iran, serta mengkampanyekan tekanan maksimum terhadap Tehran.
Trump telah berjanji untuk membujuk Iran untuk datang ke meja perundingan demi mencapai "kesepakatan yang lebih baik" dalam pandangannya dan mengejar kebijakan "tekanan maksimum".
Namun Trump gagal mencapai tujuan tersebut. Berbagai kelompok di Amerika mengkritiknya, terutama menjelang pemilihan presiden pada November 2020.
Para pengiritk Trump menuduhnya tidak memiliki strategi untuk Iran. Dia hanya meningkatkan ketegangan yang tidak diperlukan dan menjauhkan AS dari sekutu-sekutunya. (RA)