Jun 07, 2024 22:04 Asia/Jakarta
  • Anak Palestina korban kebengisan Israel
    Anak Palestina korban kebengisan Israel

Sekjen PBB menginformasikan kepada pejabat rezim Zionis bahwa lembaga ini berencana memasukkan rezim ilegal ini ke dalam list hitam pemerintah pembantai anak.

Seperti dilaporkan Kantor Berita Palestina SAMA, Antonio Guterres, sekjen PBB sebelumnya juga mengutuk serangan ke sebuah sekolah di bawah UNRWA yang sedikitnya menggugurkan 40 orang.

 

Guterres juga menuntut dihentikannya segera bentrokan di Jalur Gaza karena alasan kemanusiaan dan pembebasan segera serta tanpa syarat seluruh tawanan.

 

Media-media Zionis menyebut langkah sekjen PBB tersebut sebagai pukulan politik kepada rezim Israel.

 

Kanal 13 televisi Israel melaporkan, Tel Aviv merasa takut atas peristiwa sepert ini di mana militernya disebut sebagai militer pembantai anak, karena hal ini akan berakibat pada penjatuhan sanksi oleh negara-negara dunia, termasuk negara-negara yang menjual senjata kepada Israel.

 

Dalam serangan militer Israel ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 hingga kini, tercatat 36.731 warga Palestina gugur dan 83.530 orang lainnya terluka.

 

Daftar hitam mencakup negara-negara yang melakukan aksi perekrutan anak-anak sebagai tentara, pelecehan seksual terhadap mereka, pembunuhan atau membuat mereka cacat, serta menyerang sekolah dan rumah sakit. (MF)

 

Tags