Menlu Iran: Tehran Mendukung Perjanjian yang Diinginkan Rakyat Palestina
Menteri Luar Negeri Iran mengatakan Republik Islam Iran akan mendukung perjanjian yang diinginkan rakyat dan perlawanan Palestina.
Tehran, Parstoday- Sayid Abbas Araghchi, Menteri Luar Negeri Iran dalam percakapan telepon dengan Ayman Safadi, Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Yordania hari Jumat (30/8/2024) menyatakan bahwa rezim Zionis adalah penyebab utama meluasnya ketegangan dan konflik di kawasan dengan melanjutkan tindakan kriminalnya.
Menlu Iran memandang Israel sebagai hambatan terbesar dalam mencapai kesepakatan untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza dan menekankan tindakan efektif komunitas internasional untuk menghentikan genosida yang dilakukan rezim Zionis terhadap Palestina, dan mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza.
"Republik Islam Iran siap melakukan pembicaraan konstruktif dengan Yordania di bidang hubungan bilateral dan masalah regional dan internasional," ujar Araghchi.
Menteri Luar Negeri Yordania juga menyatakan keprihatinannya terhadap situasi kemanusiaan di Jalur Gaza dan meluasnya ketegangan di Tepi Barat Sungai Yordan, dan mengatakan bahwa ketegangan di wilayah tersebut perlu dihentikan sesegera mungkin.
Menteri luar negeri Iran dan Yordania menekankan kelanjutan konsultasi antara kedua negara sejalan dengan kepentingan bersama, bertukar pandangan mengenai hubungan bilateral dan isu-isu regional dan internasional yang paling penting.(PH)
