Menlu Iran Peringatkan AS: Jangan Ikut Campur!
(last modified Wed, 02 Oct 2024 10:09:45 GMT )
Okt 02, 2024 17:09 Asia/Jakarta
  • Menlu Iran Sayid Abbas Araghchi
    Menlu Iran Sayid Abbas Araghchi

Parstoday – Menteri Luar Negeri Iran mengatakan telah menyampaikan peringatan kepada Amerika Serikat, melalui Kedutaan Besar Swiss di Tehran, terkait serangan balasan ke Israel.

Sayid Abbas Araghchi, Rabu (2/10/2024) meminta Amerika Serikat untuk menjauh, dan tidak ikut campur, jika negara itu bersikeras melakukannya, maka akan menerima pembalasan keras Iran.
 
Ia menambahkan, "Setiap aksi baru yang dilakukan Rezim Zionis atau para pendukungnya, akan menuai pembalasan keras dari Republik Islam Iran. Peringatan ini saya sampaikan semalam melalui sambungan telepon dan statemen resmi."
 
Saat ditanya apakah sebelum menyerang Israel, Iran memberitahu AS, terlebih dahulu atau tidak, Araghchi menjawab, "Tidak, pertama pertukaran pesan bukan berarti koordinasi, dan tidak terjadi pertukaran pesan apa pun, tapi secara rasional, setelah serangan, kami menyampaikan peringatan kepada semua pihak termasuk AS, dan ini kami lakukan."
 
"Peringatan yang saya sampaikan semalam, tegas dan detail kepada Kedubes Swiss, supaya disampaikan ke AS, dan intinya ini adalah langkah pertahanan kami yang sesuai Pasal 51 Piagam PBB, dan hak bela diri kami. Kami melakukan operasi ini, dan tidak bermaksud melanjutkannya kecuali pihak lawan membalas," paparnya.
 
Menlu Iran menegaskan, "Selain itu saya memperingatkan pasukan AS, untuk menjauh, dan tidak ikut campur, jika bersikeras melakukannya, maka mereka akan berhadapan dengan pembalasan keras kami."
 
"Saya memperkirakan dalam beberapa hari ke depan, kita akan menyaksikan pulihnya kembali stabilitas di kawasan Asia Barat," pungkasnya. (HS)