70 Warga Palestina di Tepi Barat Gugur dan Jumlah Syuhada di Gaza Bertambah
Parstoday- Kementerian Kesehatan Palestina mengonfirmasi gugurnya 70 warga Palestina dalam serangan rezim Zionis ke Tepi Barat Sungai Jordan sejak awal tahun 2025 hingga kini.
Menurut laporan Parstoday mengutip IRNA, Kementerian Kesehatan Palestina Senin (3/2/2025) mengumumkan, jumlah syuhada di berbagai wilayah Tepi Barat sejak awal tahun 2025 mencapai 70 orang dan mayoritas syuhada dari Provinsi Jenin.
Departemen ini seraya mengisyaratkan bahwa di antara syuhada terdapat 10 anak-anak, seorang perempuan dan dua manula, menambahkan: Jumlah syuhada berdasarkan provinsi sebagai berikut; Jenin 38 syuhada, Tubas 15 syuhada, Nablus 6 syuhada, Tulkarm 5 syuhada dan al-Khalil 3 syuhada.
Militer Zionis dalam aksi terbarunya di Tepi Barat sejak Selasa (21/1/2025) memulai serangannya ke kota Jenin di utara Tepi Barat dan masih terus berlanjut.
Bersamaan dengan Operasi Badai al-Aqsa pada 7 Oktober 2023, militer Israel selain di Gaza, juga menggugurkan dan melukai ratusan warga Palestina di Tepi Barat.
Di sisi lain, Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza hari ini mengumumkan, selama satu hari lalu, tercatat 20 warga Palestina gugur di Gaza, di mana dua syuhada tersebut baru, dan 18 lainnya termasuk syuhada yang jenazahnya dikeluarkan dari reruntuhan.
Departemen ini menambahkan, selama satu hari lalu 20 orang juga dilaporkan terluka akibat serangan rezim Zionis Israel.
Menurut pengumuman Kementerian Kesehatan Gaza, jumlah syuhada Gaza sejak 7 Oktober 2023 ditambah dengan syuhada baru ini mencapai 47.518 orang dan jumlah korban terluka mencapai 111.612 orang. (MF)
