Iran Aktualita, 2 Oktober 2021

Dinamika Iran pekan lalu diwarnai sejumlah isu penting di antaranya mengenai pencairan dana Iran yang diblokir di Korea Selatan.

Selain itu, Iran mengecam serangan terhadap kedutaannya di Azerbaijan, Ketua Badan Energi Atom Iran meminta IAEA supaya jangan menjadi pion kelompok teroris, Rahbar mengeluarkan SK penunjukkan Peyman Jebelli sebagai kepala IRIB, Iran meminta DK-PBB supaya memaksa Israel mengkhiri agresi terhadap Suriah, Allamah Hassanzadeh Amoli wafat dan Pohon Walnut menjadi film terbaik Festival Internasional Baikal Rusia 2021.

 

 

Iran Minta Korea Selatan Segera Cairkan Dana yang Diblokir

Menteri Luar Negeri Iran mengkritik keras Seoul karena mempersulit pencairan dana Iran di bank-bank Korea dan menekankan bahwa dana itu harus segera dicairkan.

Hal itu ditekankan oleh Hossein Amir-Abdollahian dalam percakapan telepon dengan Chung Eui-Yong, timpalannya dari Korea Selatan pada Kamis (30/9/2021) sore, seperti dilansir IRNA.

Kedua pihak secara khusus membahas perkembangan yang terkait dengan akses Iran ke sumber dananya di Korea Selatan.

Amir-Abdollahian memuji hubungan bersahabat kedua negara dalam beberapa dekade terakhir dan menekankan perlunya memperluas hubungan bilateral ini. Namun, ia mengkritik keras kesulitan yang ada dalam kasus pencairan dana beku Iran di bank-bank Korea.

Amir-Abdollahian meminta kebuntuan yang muncul akibat mengikuti kebijakan Amerika Serikat ini segera diselesaikan sehingga Iran dapat mengakses sumber keuangannya untuk membeli obat-obatan dan kebutuhan lain.

“Karena tidak adanya penanganan terhadap kendala pencairan dana Iran di Korea dan terhentinya perdagangan antara kedua negara, dan bahkan adanya pembatasan penjualan kebutuhan kemanusiaan, rakyat Iran sangat kecewa dengan situasi ini dan hal ini tidak dapat diterima jika terus berlanjut,” tegasnya.

Sementara itu, menlu Korea Selatan mengatakan bahwa persoalan dalam hubungan bilateral kedua negara perlu diselesaikan. Chung berjanji akan menindaklanjuti masalah pencairan dana Iran di bank-bank Korea.

Dia juga menyampaikan kekhawatiran atas larangan impor barang-barang Korea ke Iran dan meminta hal ini dapat ditangani.

 

 

Iran Kecam Serangan terhadap Kedutaannya di Azerbaijan

Duta Besar Iran untuk Republik Azerbaijan mengecam keras serangan terhadap kedutaannya di Baku dan mendesak pemerintah setempat untuk mengejar dan menghukum pelaku.

Sayid Abbas Mousavi mengatakan, “Protes keras dan tindakan resmi telah diambil setelah beberapa orang melakukan serangan dan pelecehan terhadap Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Baku tadi malam.”

“Polisi diplomatik dan Kementerian Dalam Negeri Azerbaijan sudah mengidentifikasi, menangkap, dan menginterogasi empat tersangka,” ujarnya kepada kantor berita IRNA, Jumat (1/10/2021) malam.

Dia menekankan bahwa Kedutaan Iran sedang menindaklanjuti kasus ini sampai para pelaku dihukum.

Serangan tersebut terjadi setelah Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev dalam sebuah wawancara dengan media mengklaim bahwa truk-truk Iran telah memasuki wilayah Nagorno-Karabakh secara ilegal.

 

 

Ketua Badan Energi Atom Iran: IAEA Jangan Jadi Pion Kelompok Teroris !

Ketua Badan Energi Atom Iran, AEOI mengatakan, Badan Energi Atom Internasional, IAEA sebagai lembaga independen, dan internasional, tidak boleh menjadi pion kelompok-kelompok teroris.

Mohammad Eslami, Kamis (30/9/2021) dalam wawancara dengan Sputnik menyinggung sikap terbaru IAEA terkait program nuklir Iran.

Ia menuturkan, terorisme nuklir dengan senjata fitnah, kertas dan foto satelit fiktif, serta bukti tidak benar, melemparkan tuduhan-tuduhan terhadap program nuklir Iran, dan perilaku semacam ini sudah usang.

Ketua AEOI menambahkan, "Iran dalam kerangka IAEA Safeguards, mematuhi aturan yang berlaku, dan memegang teguh prinsip kepatuhan pada Traktat Non-Proliferasi Nuklir, NPT."

Menurut Eslami, program nuklir Republik Islam Iran adalah damai, dan batas pengayaan uranium ditetapkan berdasarkan level untuk melaksanakan proyek-proyek damai.

Selanjutnya Ketua AEOI menjelaskan, inspeksi IAEA terus dilakukan, dan berdasarkan kewajiban pengawasan IAEA, inspeksi-inspeksi ini dilakukan melalui kamera-kemera atau kunjungan para inspektur.

"Karena gangguan, dan permusuhan atas Iran, maka bentuk perilaku terhadap program nuklir negara kami juga menjadi politis, dan diskriminatif, perilaku semacam ini sepenuhnya melanggar hukum dan tertolak," paparnya.

Eslami menegaskan, "Republik Islam Iran selama ini terus bersabar dalam rangka membangun kepercayaan, dan bersikap dengan berlandaskan niat baik."

"Jalan keliru yang diambil Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa harus dihentikan, dan tidak boleh merusak kepentingan rakyat Iran, lebih parah dari sekarang," pungkasnya.

 

Rahbar Keluarkan SK, Peyman Jebelli Pimpin IRIB

Di akhir masa jabatan Ali Askari sebagai Kepala IRIB, Pemimpin Besar Revolusi Islam, Ayatullah Uzma Sayid Ali Khamenei menunjuk Peyman Jebelli sebagai kepala lembaga media nasional Iran.

Pusat Informasi Kantor Rahbar melaporkan, Ayatullah Khamenei hari Rabu (29/9/2021) mengeluarkan surat keputusan (SK) untuk Peyman Jebelli, yang menyatakan, "Media nasional adalah universitas umum untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan publik, dan arena untuk menghadapi gelombang konfrontasi, distorsi dan penyimpangan yang dilancarkan musuh, juga sarana untuk memberikan ketenangan bagi semua mata dan hati dengan keindahan dan seni, sekaligus sarana untuk menumbuhkan harapan dan  kegembiraan di ruang publik,".

"Pembinaan budaya, penguatan semangat dan rasa identitas nasional dan revolusioner, mempromosikan gaya hidup Islam-Iran, dan meningkatkan solidaritas nasional sebagai salah satu prioritas yang harus dipromosikan oleh sumber daya manusia serta pertumbuhan kualitatif program, serta mengambil inisiatif dan bekerja keras sepanjang waktu," tegas Rahbar.

Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran juga berterima kasih kepada Ali Askari atas upaya tak kenal lelah selama masa jabatannya. dan memohon kepada Allah swt untuk keberhasilan Peyman Jebelli dalam mengemban tugasnya.

 

 

Iran: DK-PBB Harus Paksa Israel Akhiri Agresi terhadap Suriah

Perwakilan Tetap Republik Islam Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa menyerukan supaya Dewan Keamanan mendesak rezim Israel untuk segera mengakhiri agresinya terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Suriah.

Majid Takht-Ravanchi, Wakil Tetap Iran di PBB hari Selasa (28/9/2021) menyinggung berlanjutnya pelanggaran Israel terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Suriah yang dinilainya sebagai pelanggaran terhadap hukum internasional.

"Tindakan permusuhan rezim Zionis mengancam perdamaian dan keamanan regional dan internasional," ujar wakil tetap Iran di PBB.

Takht-Ravanchi juga menekankan perlunya melanjutkan perang melawan kelompok teroris di Suriah dengan mengatakan," Perang melawan semua kelompok teroris harus terus berlanjut, karena kehadiran dan kegiatan kriminal mereka menggangu keamanan dan integritas teritorial Suriah, serta mengancam perdamaian dan keamanan kawasan,".

Wakil Tetap Republik Islam Iran untuk PBB juga menolak kegiatan separatis serta inisiatif ilegal di Suriah yang bertentangan dengan kepentingan rakyat negara ini.

Ia juga menegaskan kembali dukungan Iran terhadap upaya Perwakilan Khusus Sekjen PBB untuk Suriah dan keterlibatan konstruktif pemerintah Suriah dalam memfasilitasi kerja Komite Konstitusi untuk memulai pekerjaaannya.

 

 

Allamah Hassanzadeh Amoli, Ulama Pemikir Iran Wafat

Ulama sekaligus pemikir terkemuka Iran, Allamah Hassanzadeh Amoli meninggal dunia pada hari Sabtu karena penyakit jantung setelah menjalani perawatan di rumah sakit.

Allamah Hassanzadeh Amoli wafat Sabtu malam pada usia 93 tahun setelah mengalami sakit parah.

Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Uzma Sayid Ali Khamenei menyampaikan belasungkawa atas wafatnya ulama besar ini.

Dokter Iran yang menangani beliau mengumumkan bahwa ulama terkenal ini wafat akibat komplikasi jantung karena usia tua.

Hassanzadeh Amoli lahir pada akhir tahun 1307 Hs di desa Ira, kota Larijan yang terletak di kabupaten Amol.

Pada usia 6 tahun memulai pendidikan dasarnya hingga memulai pendidikan pesantren di tahun 1323 Hs

Hassanzadeh termasuk salah satu murid terkemuka Allamah Tabatabai dan para ulama terkemuka di masa itu.

Selain mendalam studi agama, beliau juga mengajar matematika, astronomi, filsafat dan berbagai cabang disiplin ilmu lainnya.

Allamah Hassanzadeh Amoli dikenal aktif berkarya termasuk mengoreksi buku-buku induk seperti Nahjul Balaghah, Asfar Arbaah, Kashf al-Murad, Kelileh dan Demneh, dan Golestan Saadi, dan serta menulis berbagai karya berbentuk buku dan kumpulan puisi.

 

 

Pohon Walnut, Film Terbaik Festival Internasional Baikal Rusia 2021

Festival Film Baikal Rusia memilih film Iran, Pohon Walnut sebagai film panjang.

Derakht Gerdoo, pohon walnut, besutan sutradara Mohammad Hossein Mahdavian dinobatkan sebagai film panjang terbaik di festival film internasional Baikal.

Film ini memenangkan penghargaan Leonid Gaidai Award.

Tahun ini, sebanyak 39 film yang dipilih dari 11 negara berbeda yang masuk nominasi final. Rusia, Swedia, Jerman, Kanada, Iran, Argentina, Australia, Lesto, Afrika Selatan dan Italia termasuk di antara para peserta yang masuk nominasi final pada festival kali ini.

Tahun ini, Festival Film Baikal Internasional ke-20 berfokus pada isu "Manusia dan Lingkungan" yang berlangsung dari 8 hingga 12 September 2021.

Pohon Walnut yang dibintangi oleh Peyman Maadi, Mina Sadati, Mino Sharifi dan Mehran Modiri bercerita tentang tragedi bom kimia yang dilancarkan rezim Saddam terhadap rakyat Iran di Sardasht.(PH)