Iran & Eropa Sepakat Lanjutkan Dialog; Langkah Troika Eropa Aktifkan Snapback, Ilegal!

Sayid Abbas Araghchi, dalam pertemuan dengan Kaja Kallas, menegaskan bahwa Republik Islam Iran, serius dan teguh dalam sikapnya. Menlu Iran, melakukan pertemuan dengan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, pada Kamis (4/9/2025) malam di Doha, Qatar.

 

Dalam pertemuan itu dibicarakan perkembangan terbaru seputar masalah nuklir Iran, terutama dengan memperhatikan langkah tidak bertanggung jawab dan tidak bisa dibenarkan tiga negara Eropa (Inggris, Jerman, Prancis) yang berusaha mengembalikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang sudah dicabut, dan interaksi Iran dengan Badan Energi Atom Internasional, IAEA.

 

Menurut keterangan Kemlu Iran, Araghchi, pada kesempatan itu menegaskan bahwa langkah Troika Eropa melanggar hukum dan tidak bisa dibenarkan, serta mengingatkan tanggung jawab penting Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, sebagai “koordinator Komisi Bersama JCPOA”.

 

Menlu Iran menambahkan, “Lembaga ini diharapkan dapat berperan dalam melaksanakan kewajiban sesuai JCPOA dan Resolusi 2231 yang diembannya, dan menggagalkan manuver terhadap diplomasi.”

 

Araghchi juga menyinggung komitmen kontinu Republik Islam Iran, terhadap jalur diplomasi, dan menegaskan bahwa Iran, dalam sikapnya serius dan teguh.

 

Sementara itu Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, dalam pertemuan ini menilai satu-satunya jalan untuk menyingkirkan kekhawatiran-kekhawatiran semua pihak adalah diplomasi dan perundingan, dan ia menekankan urgensi memberikan kesempatan lebih besar pada diplomasi.

 

Dalam pertemuan tersebut dicapai kesepakatan untuk melanjutkan perundingan dalam beberapa hari dan minggu ke depan. (HS)