Pezeshkian: Iran-Oman Saling Membantu dalam Situasi Pasang Surut Kawasan
https://parstoday.ir/id/news/iran-i179118-pezeshkian_iran_oman_saling_membantu_dalam_situasi_pasang_surut_kawasan
Pars Today - Menekankan sejarah panjang hubungan antara Iran dan Oman, Presiden Republik Islam Iran mengatakan, "Komunikasi dan interaksi antara keduanya selalu didasarkan pada persaudaraan, saling menghormati, dan niat baik, dan kedua negara selalu saling membantu dan mendukung dalam suka duka regional."
(last modified 2025-10-28T04:47:32+00:00 )
Okt 28, 2025 11:45 Asia/Jakarta
  • Hamoud bin Faisal bin Said Al Busaidi dan Masoud Pezeshkian
    Hamoud bin Faisal bin Said Al Busaidi dan Masoud Pezeshkian

Pars Today - Menekankan sejarah panjang hubungan antara Iran dan Oman, Presiden Republik Islam Iran mengatakan, "Komunikasi dan interaksi antara keduanya selalu didasarkan pada persaudaraan, saling menghormati, dan niat baik, dan kedua negara selalu saling membantu dan mendukung dalam suka duka regional."

Presiden Iran Masoud Pezeshkian dalam pertemuan dengan Menteri Dalam Negeri Oman, Hamoud bin Faisal bin Said Al Busaidi di Tehran pada hari Senin (27/10/2025), menekankan sejarah panjang dan keakraban hubungan antara kedua negara dan kedua bangsa.

Menurutnya, "Komunikasi dan interaksi antara Republik Islam Iran dan Oman selalu didasarkan pada persaudaraan, saling menghormati, dan niat baik, dan kedua negara selalu saling membantu dan mendukung dalam suka duka regional."

Menurut IRIB, sembagi mengapresiasi peran konstruktif Oman di arena regional, Presiden Iran menambahkan, "Upaya Oman dalam mendukung Republik Islam Iran, khususnya di bidang mediasi dan menjadi tuan rumah perundingan Tehran-Washington, patut diapresiasi dan menunjukkan pendekatan yang bijaksana dan berwawasan perdamaian dari otoritas negara ini."

Mengacu pada posisi Oman yang jelas dan tegas dalam mendukung rakyat Gaza yang tertindas dan mengutuk kejahatan rezim Zionis, Pezeshkian menyatakan "Sikap kemanusiaan dan Islami Oman ini sangat berharga."

Di bagian lain pembicaraannya, Presiden Iran menekankan pentingnya persatuan bangsa Islam dan mengatakan, "Kita umat Islam, berdasarkan ajaran agama dan nasihat Nabi Suci Islam Saw, adalah saudara satu sama lain dan kita harus bersatu. Jika kita bertindak berdasarkan ajaran ini, bangsa Islam akan menjadi kekuatan besar yang akan menjamin kepentingan bangsa-bangsa Muslim dan keamanan mereka serta mencegah segala bentuk agresi dan gangguan terhadap negara-negara Islam."

Pezeshkian berharap kehadiran Menteri Dalam Negeri Oman di Tehran akan membuka jalan bagi penguatan lebih lanjut hubungan dan kerja sama kedua negara.

"Republik Islam Iran siap memperluas interaksinya dengan Oman di semua bidang ilmiah, ekonomi, budaya, sosial, dan politik, dan kami berharap kunjungan ini akan membantu mengembangkan hubungan bilateral lebih lanjut," imbuhnya.

Dalam pertemuan ini, Menteri Dalam Negeri Oman menyampaikan rasa senangnya atas kehadirannya di Iran dan pertemuannya dengan Bapak Pezeshkian. Ia menggambarkan hubungan kedua negara sebagai hubungan yang istimewa dan bersejarah.

Menurutnya, "Hubungan antara Iran dan Oman bersifat istimewa, mendalam, dan tulus, dan tidak ada keraguan tentang hal itu."

Hamoud bin Faisal bin Sai Al Busaidi, seraya mengapresiasi posisi Presiden Iran dalam memperkuat hubungan dengan negara-negara Islam, khususnya Oman, menekankan, "Pendekatan konstruktif Republik Islam Iran ini selalu konsisten dalam beberapa dekade terakhir, dan juga telah diikuti oleh Oman dengan semangat persaudaraan dan niat baik yang sama."(sl)