Iran Siapkan Serangkaian Langkah untuk Lawan Sanksi AS
Ketua Parlemen Iran Ali Larijani, mengatakan Republik Islam telah menyiapkan langkah-langkah untuk melawan sanksi baru Amerika Serikat.
Ia menyampaikan hal itu dalam pidatonya di kota Gorgan, Iran Utara pada hari Rabu (14/12/2016), seperti dilaporkan kantor berita IRIB.
"Perkara ini sudah dibahas di Dewan Tinggi Keamanan Nasional dan Dewan Nuklir Iran. Mereka membuat sejumlah keputusan dan akan mengambil langkah-langkah yang tepat," tambahnya.
Menurut Larijani, perundingan nuklir Iran membuktikan bahwa masalah regional yang paling rumit dapat diselesaikan lewat perundingan di kancah internasional.
"Isu nuklir menunjukkan kepada dunia bahwa Iran adalah pendukung logika diplomasi dan pecinta perundingan," tegasnya.
Mereaksi pengabaian, penundaan dan pelanggaran perjanjian nuklir oleh AS, Presiden Iran Hassan Rouhani mengeluarkan instruksi terpisah untuk menteri luar negeri dan ketua Badan Energi Atom Iran.
Ia meminta para pejabat terkait untuk menangani kasus-kasus pelanggaran perjanjian nuklir oleh Washington.
Senat AS baru-baru ini menyetujui keputusan DPR negara itu terkait perpanjangan Undang-Undang Sanksi Iran (Iran Sanctions Act). Dengan keputusan itu, Kongres AS akan melanjutkan sanksi terhadap Iran sampai Desember 2026. (RM)
