Inilah Deklarasi Pawai Akbar 22 Bahman

Peserta pawai akbar 22 Bahman di seluruh Republik Islam Iran mengeluarkan sebuah deklarasi yang isinya menyebutkan bahwa Amerika Serikat adalah musuh nomor satu.

Jutaan rakyat Iran yang mengikuti pawai akbar 22 Bahman untuk memperingati kemenangan Revolusi Islam ke-38 pada Jumat (10/2/2017) mengeluarkan deklarasi di akhir acara pawai tersebut.

Dalam deklarasi itu disebutkan bahwa rakyat Iran mengungkapkan kemarahan dan protes mereka terhadap inkonsistensi AS dan pelanggaran negara ini terhadap isi perjanjian nuklir, JCPOA (Rencana Aksi Bersama Komprehensif).

Mereka mengecam upaya Gedung Putih untuk memberlakukan sanksi baru terhadap Iran dan menciptakan gelombang Islamophobia dan Iranophobia bersama dengan rezim-rezim reaksioner di kawasan.

Rakyat Iran menuntut para pejabat negara ini untuk mengambil kebijakan tegas dan strategi pencegahan yang efektif serta mengagendakan tindakan (balasan) serupa.

Mereka juga menekankan prinsip non-kompromi dan tidak ada negosiasi atas keamanan Iran. Menurut mereka, kekuatan rudal Iran adalah simbol kekuatan pencegahan yang menjamin keamanan nasional dan garis merah pertahanan negara ini berdasarkan hukum internasional dan Piagam PBB.

Ditegaskan pula bahwa rakyat Iran mendukung gerakan-gerakan perlawanan Islam di kawasan dan mengecam berbagai kejahatan rezim Al Saud dan Al Khalifa di Yaman dan Bahrain yang dirancang dan didukung oleh AS, Inggris, rezim Zionis Israel dan rezim-rezim reaksioner di kawasan.

Rakyat Iran juga mengungkapkan penentangan dan rasa muak terhadap meluasnya kekerasan, ekstremisme, kebencian, perpecahan dan terorisme di dunia Islam.

Dalam deklarasi tersebut, rakyat Iran menilai Palestina sebagai isu utama dunia Islam, di mana perlawanan adalah opsi tunggal bagi rakyat Palestina untuk mencapai hak-hak mereka.

Rakyat Iran menuntut penggunaan semua kapasitas dunia Islam untuk membantu rakyat Palestina dan kelompok-kelompok pejuangnya untuk membebasakan tanah air mereka dari pendudukan rezim penjajah Zionis.

Pawai akbar jutaan rakyat Iran di Tehran dan ribuan kota dan desa di negara ini untuk memperingati kemenangan Revolusi Islam ke-38 dimulai pada Jumat pagi dengan mengunsung slogan "Mampus Amerika." (RA)