Iran Kritik Inggris Soal Implementasi JCPOA
(last modified Sun, 10 Dec 2017 04:36:15 GMT )
Des 10, 2017 11:36 Asia/Jakarta
  • Ali Larijani
    Ali Larijani

Ketua parlemen Iran mengkritik sikap pemerintah Inggris yang kurang aktif dalam kerja sama masalah ekonomi dengan Tehran pasca implementasi JCPOA.

Statemen tersebut disampaikan Ali Larijani dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Inggris, Boris Johnson di Tehran yang berlangsung hari Sabtu (9/12/2017).

Larijani menilai sejumlah negara Eropa telah menjalin kerja sama dengan Republik Islam Iran lebih erat dari pada Inggris pasca JCPOA.

Menurut ketua parlemen Iran, negaranya saat ini terus meningkatkan hubungan dengan Uni Eropa.

Di bagian lain statemennya, Larijani menyinggung agresi yang dilakukan AS dan Inggris di Afghanistan dan Irak.

"Serangan tersebut menyulut eskalasi penyebaran terorisme," ujar ketua parlemen Iran.

Kritik terhadap Inggris juga disampaikan ketua parlemen Iran berkaitan dengan dukungan London terhadap  Arab Saudi dalam agresi militer terhadap Yaman.

Boris Johnson

Sementara itu, menlu Inggris dalam pertemuan dengan ketua parlemen Iran menekankan dukungan negaranya terhadap implementasi JCPOA.

"JCPOA merupakan kesepakatan yang sangat penting," tutur Johnson.

Menlu Inggris menjelaskan kunjungannya ke Tehran untuk meningkatkan hubungan dengan Republik Islam Iran di berbagai bidang, termasuk politik, ekonomi dan parlemen.(PH) 

Tags