Larijani: PUIC, Suara Rakyat Regional dan Umat Islam
Ketua Parlemen Republik Islam Iran mengatakan, Uni Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerjasama Islam (PUIC) adalah suara masyarakat Muslim regional dan umat Islam.
Ali Larijani mengungkapkan hal itu dalam pertemuan ke-20 Majelis Umum PUIC di Tehran, ibukota Iran, Senin (15/1/2018).
"Isu-isu terpenting yang menguntungkan semua negara Muslim diharapakan akan menjadi perhatian dalam pertemuan ini," kata Larijani.
Menurutnya, isu Palestina hari ini adalah isu serius bagi negara-negara Muslim.
"Palestina adalah isu penting bagi negara-negara Muslim dan pertemuan Tehran merupakan peluang bagi negara-negara dunia Islam untuk mendukung Palestina," imbuhnya.
Larijani menjelaskan, dalam beberapa tahun terakhir –disebabkan berbagai konspirasi di dunia Islam– telah tercipta peluang bagi Amerika Serikat untuk menjadikan al-Quds sebagai pusat rezim Zionis Israel, namun kewaspadaan politik bangsa-bangsa Muslim telah mencegahnya.
Ketua Parlemen Iran lebih lanjut menuturkan, negara-negara Muslim tidak boleh membiarkan ketertindasan rakyat Palestina bertambah, oleh karena itu, isu Palestina menjadi masalah penting dalam agenda Konferensi PUIC.
Pertemuan ke-20 Majelis Umum Konferensi PUIC dimulai pada Senin pagi dan dihadiri oleh para Ketua dan Wakil Parlemen dan delegasi parlemen dari 44 negara anggotanya.
Pembukaan Konferensi PUIC ke-13 akan dibuka pada Selasa dengan dihadiri oleh Presiden dan Ketua Parlemen Iran. Even ini akan ditutup pada Rabu sore dengan sebuah deklarasi. (RA)