Presiden Iran: Zionis Mengambil Keuntungan dari Perselisihan di Lebanon
(last modified Wed, 17 Jan 2018 13:06:21 GMT )
Jan 17, 2018 20:06 Asia/Jakarta
  • Hassan Rouhani, Presiden RII (kanan).
    Hassan Rouhani, Presiden RII (kanan).

Presiden Republik Islam Iran mengatakan, rezim Zionis Israel mengambil manfaat dari perselisihan dan konflik di Lebanon.

Hassan Rouhani mengatakan hal itu dalam pertemuan degnan Nabih Berri, Ketua Parlemen Lebanon di Tehran, ibukota Iran, Rabu (17/1/2018).

Ia menambahkan, pemerintah dan rakyat Lebanon telah mampu melewati dengan baik konspirasi musuh yang berusaha untuk memecah belah rakyat negara ini.

Rouhani menuturkan, dalam beberapa bulan terakhir, jati diri dan hakikat sejumlah negara di kawasan menjadi jelas.

Presiden Iran menyatakan harapan bahwa semua negara akan mengerahkan kemampuannya untuk memperkuat stabilitas, keamanan dan persatuan serta tidak mengizinkan kekuatan-kekuatan asing terutama rezim Zionis Israel dan Amerika Serikat berhasil menciptakan perpecahan dan permusuhan di kawasan.

Menurutnya, hari ini negara-negara Muslim memiliki tanggung jawab lebih dari sebelumnya atas isu-isu Dunia Islam dan harus meningkatkan interaksinya.

"Masa depan yang lebih baik bagi kawasan dapat disiapkan melalui persatuan, kesatuan, perjuangan dan upaya," ujarnya.

Rouhani lebih lanjut menyebut perluasan hubungan ekonomi, perdagangan, politik, regional dan internasional antara Iran dan Lebanon sebagai sebuah keharusan.

"Pemerintah dan rakyat Republik Islam Iran selalu berada di samping pemerintah dan rakyat Lebanon di jalur perlawanan terhadap agresi rezim Zionis," pungkasnya.

Konferensi PUIC.

Sementara itu, Ketua Parlemen Lebanon mengapresiasi dukungan Iran kepada perlawanan rakyat negaranya dan Hizbullah Lebanon.

"Republik Islam Iran memiliki peran positif dalam menyelesaikan krisis di negara-negara kawasan," kata Nabih Berri

Ia juga menilai posisi AS terkait al-Quds sebagai langkah yang menciptakan krisis baru di kawasan.

Ketua Parlemen Lebanon mengunjungi Iran untuk berpartisipasi dalam Konferensi Uni Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam ke-13 (PUIC) di Tehran yang dimulai pada Selasa pagi dan berakhir pada Rabu sore. (RA)

Tags