Mayjen Rahim Safavi: Kegagalan AS di Suriah akan Berlanjut
-
Mayjen Yahya Rahim Safavi
Asisten dan penasihat tinggi panglima tertinggi seluruh korps angkatan bersenjata Republik Islam Iran mengatakan, koalisi Amerika Serikat, rezim Zionis Israel dan sejumlah negara kawasan sedang menghadapi kegagalan di Suriah dan Irak.
Mayor Jenderal Yahya Rahim Safavi mengungkapkan hal itu kepada wartawan di sela-sela pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional ke-35 di Tehran, ibukota Iran, Kamis (19/4/2018).
Dia menekankan bahwa Republik Islam akan membela integritas teritorial wilayah-wilayah Islam.
"Republik Islam Iran akan membantu sebisa mungkin sebatas kemampuan, kekuatan, kebutuhan politik, ekonomi, dan pertahanannya agar rencana Timur Tengah Besar bisa digagalkan dan AS dan Zionis tidak mampu mewujudkan rencana tersebut," ujarnya.
Dia menjelaskan, koalisi Iran, Rusia, Irak, Suriah dan Hizbullah Lebanon telah mencapai kemenangan di Suriah dan Irak, dan setelahnya, kemenangan-kemenangan tersebut akan berlanjut.
"AS di Suriah sedang mengalami kekalahan dan akan terus kalah," tegasnya.
Asisten dan Penasihat Tinggi Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei itu lebih lanjut menyinggung agresi militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman yang telah merenggut nyawa belasan ribu orang.
"Arab Saudi juga akan kalah di Yaman dan dengan karunia Allah Swt dan tekad bangsa-bangsa, rakyat Yaman akan menentukan nasib mereka sendiri," pungkasnya.

MTQ Internasional Periode ke-35 digelar di Mushalla Imam Khomeini di Tehran. Event yang dibuka pada hari Kamis ini dihadiri oleh perwakilan dari 84 negara Muslim. (RA)