Pars Today

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Sayid Abbas Mousavi menekankan, dengan membatasi aktivitas Menlu Iran Mohammad Javad Zarif di jejaring sosial AS, suara Zarif akan semakin berpengaruh di tingkat internasional.

Sayid Abbas Mousavi Ahad (11/08) dalam wawancaranya dengan IRIB ketika merespon pemblokiran aktivitas menlu Iran di jejaring sosial seperti twitter menambahkan, kemarahan Amerika mendengar suara Iran dikarenakan pengaruh aktivitas Zarif di forum internasional dan kehadirannya di jejaring sosial serta pencerahan atas kebijakan pemerintah Amerika Serikat.

Jubir Kemenlu Iran menilai pembatasan akses menlu Iran di jejaring sosial sebagai indikasi tingkat kepercayaan AS terhadap kebebasan informasi dan berpendapat. Ia menekankan, suara Zarif sebagai kepala diplomasi Iran pastinya sampai ke telinga masyarakat dunia.

Departemen Luar Negeri AS menginformasikan kepada perusahaan twitter, facebook dan instagram segera memblokir laman dan akun Mohammad Javad Zarif.

Langkah Amerika ini diambil setelah Departemen Keuangan AS Awal Agustus lalu juga mencantumkan nama Zarif di list sanksinya. (MF)