Larijani: Suriah Lewati Fase Kritis

Ketua Parlemen Iran, Ali Larijani menyatakan krisis Suriah telah berakhir, dan negara sedang memasuki masa rekonstruksi.

Ali Larijani dalam pertemuan dengan para pemimpin suku dan tokoh masyarakat Suriah di Tehran menunjukkan pentingnya konstitusi Suriah yang dirancang oleh rakyat Suriah, dengan mengatakan, rakyat Suriah harus menyusun dan mengesahkan undang-undang dasarnya sendiri, tanpa tekanan pihak luar.

Larijani juga menekankan perlunya penyelesaian beberapa masalah Suriah, salah satunya mengenai kehadiran para teroris di wilayah Idlib yang berdampak merugikan, dan masalah itu harus diselesaikan secepat mungkin.

Berbicara tentang fakta bahwa beberapa negara di kawasan yang mengklaim bahwa Suriah akan segara jatuh, Ketua Parlemen Iran mengungkapka, Suriah mampu mengatasi plot musuh yang berbahaya.

Di bagian lain statemennya, Larijani menekankan, pernyataan Presiden AS Donald Trump tentang Suriah menunjukkan bahwa mereka hanya mencari minyak belaka.

Megenai kerja sama yang efektif antara Iran, Turki dan Rusia dalam kerangka keepakatan Astanauntuk menyelesaikan krisis Suriah, ketua parlemen Iran menjelaskan, "Iran menentang tindakan apapun terhadap integritas wilayah Suriah dan mendukung negara ini dalam perang melawan terorisme."

Para pemimpin beberapa suku Suriah dalam pertemuan tersebut menyampaikan terimak asih atas dukungan Iran terhadap negaranya dalam perang melawan terorisme: Peran konstruktif Iran sangat penting di masa-masa kritis Suriah.(PH)