Takht-Ravanchi: Pengaduan AS terhadap Iran di Dewan Keamanan Gagal
-
Majid Takht-Ravanchi
Duta besar Republik Islam Iran di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut upaya Amerika Serikat untuk mengajukan pengaduan baru anti Iran kepada Dewan Keamanan PBB sebagai kebijakan gagal.
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo dijadwalkan berkunjung ke New York hari Kamis dan bertemu dengan Sekjen PBB Antonio Guterres.
Washington hari itu akan mengajukan gugatan terhadap Iran kepada Dewan Keamanan. Di pengaduan tersebut Amerika menudiang Iran melanggar komitmennya di JCPOA.
Menurut laporan IRIB Rabu (19/8/2020), Majid Takht-Ravanchi mengatakan, apa kebijakan yang mendorong terkucilnya Amerika dan pertunjukan global keterkucilan ini di Dewan Keamanan dan bahkan membiarkan mitra terdekatnya sendirian?
"AS seharusnya mengambil pelajaran dari sidang Dewan sebelumnya di mana ia hanya mampu menggandeng Republik Dominika," papar Takht-Ravanchi.
Wakil tetap Iran di PBB ini menyebut penerapan represi dan berbagai sanksi kepada rakyat Iran sebagai hasil dari rusaknya kebijakan Gedung Putih dan menjelaskan, apapun adanya, itu tidak dapat disebut sebagai diplomasi.
Resolusi usulan Amerika untuk memperpanjang sanksi senjata Iran Jumat lalu gagal diratifikasi setelah hasil voting Dewan Keamanan menunjukkan 11 suara abstain, dua setuju dan dua menolak. (MF)
