Zanganeh: Iran Hadapi Perang Ekonomi Total dengan AS dan Rezim Zionis
-
Bijan Namdar Zanganeh
Menteri Perminyakan Iran, Bijan Namdar Zanganeh mengatakan, Republik Islam Iran berada dalam perang ekonomi skala besar-besaran menghadapi Amerika Serikat dan rezim Zionis.
Zanganeh dalam sidang terbuka parlemen Iran hari Selasa (15/9/2020) menanggapi pertanyaan dari sejumlah anggota dewan legislatif Iran mengenai sanksi Amerika Serikat terhadap Tehran.
"Semua elemen negara, dari pemerintah dan parlemen dan kekuatan lainnya, harus bertindak bersama dan bersatu dalam memerangi Amerika Serikat dan rezim Zionis," ujar menteri perminyakan Iran.
Zanganeh juga menyampaikan laporan mengenai kinerja kementerian yang dipimpinnya dalam menjalankan ekonomi resistif.
"Sebelum kemenangan Revolusi Islam, beberapa pekerjaan telah dilakukan di bidang minyak, tetapi di bidang industri petrokimia dan gas baru dicapai di era Republik Islam Iran," paparnya.
Namdar Zanganeh menyatakan, hingga kini 150 miliar dolar telah diinvestasikan di proyek Pars Selatan, dan prestasi industri gas dan petrokimia akan kembali diukir Republik Islam Iran dalam jangka panjang.
"Jumlah produksi bensin di negara itu telah meningkat dari 52 juta liter bensin perhari menjadi 197 juta liter perhari. Selain itu, ada agenda peningkatan kapasitas penyulingan di berbagai kilang seperti seperti kilang Abadan, Bandar Abbas dan Isfahan," pungkasnya.(PH)