Peresmian Rel Kereta Api Khaf-Herat; Model Bagus Kerja Sama Iran-Afghanistan

Bagian dari jalur kereta Khaf di provinsi Khorasan Razavi ke Herat, Afghanistan barat dioperasikan dengan kehadiran virtual Presiden Republik Islam Iran dan Afghanistan.

Presiden Iran Hassan Rouhani dan Presiden Afghanistan Mohammad Ashraf Ghani pada hari Kamis (10/12/2020) meresmikan jalur kereta api Khaf-Herat, menyebut koneksi jalur kereta api kedua negara sebagai langkah berharga untuk lebih memperkuat hubungan dan kerja sama antara kedua negara dan pemerintah Iran dan Afghanistan.

Menjelaskan pentingnya peresmian sebagian jalur kereta api Khaf-Herat dalam memperluas kerjasama bilateral, Presiden Republik Islam Iran mengatakan, "Hari ini akan dikenang sebagai salah satu hari bersejarah dalam hubungan antara dua bangsa besar Iran dan Afghanistan."

Peluncuran jalur kereta api ini menunjukkan bahwa prioritas Republik Islam Iran adalah memperluas kerja sama dengan tetangganya, dan bahwa hubungan Iran-Afghanistan adalah contoh yang menonjol dari hubungan bertetangga yang baik di kawasan, di mana akar dari hubungan ini semakin kuat setiap hari.

Pembukaan jalur kereta api Khaf-Herat, selain memainkan peran penting dalam stabilitas dan pembangunan Afghanistan, akan menciptakan peran sebagai salah satu koridor transit terpenting di kawasan.

Proyek rel kereta api tersebut akan memenuhi kebutuhan domestik Afghanistan untuk pembangunan ekonomi dan membuka jalan bagi negara tersebut untuk mengakses pasar sasaran lainnya, bahkan pasar Eropa.

Dalam hal ini, Menteri Jalan Raya dan Pembangunan Perkotaan Mohammad Eslami mengatakan, jalur kereta api Khaf-Herat dapat memberikan dorongan yang baik untuk pembangunan infrastruktur di Afghanistan, karena akan memungkinkan bangsa Afghanistan untuk mengeksploitasi berbagai tambang di negara itu.

Jalur kereta Api Khaf-Herat memiliki kapasitas angkut satu juta penumpang dan 6 juta ton barang per tahun. Jalur kereta sepanjang 140 kilometer ini, yang dioperasikan pada Kamis di hadapan presiden Iran dan Afghanistan, dimasukkan dalam agenda dua tahun lalu dengan investasi 2.800 miliar toman.

Peresmian jalur kereta api Khaf-Herat sebagai penghubung antara Iran dan Afghanistan dan dengan slogan "Menautkan dua negara, satu sejarah-satu budaya" menunjukkan bahwa Iran lebih memperhatikan pengaturan hubungan tingkat tinggi dengan Afghanistan.

Menurut Saeed Khatibzadeh, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Kabul selalu menjadi prioritas utama Tehran dalam mengatur hubungan, yang disorot dengan dibukanya sebagian rel kereta api Khaf-Herat.

Konsultasi ekstensif untuk penandatanganan dokumen strategis yang dikembangkan dengan baik antara Iran dan Afghanistan menunjukkan pentingnya hubungan bilateral, yang menghargai perdamaian, stabilitas, dan pembangunan Afghanistan selevel Iran telah didefinisikan oleh Teheran.