Aug 04, 2023 20:57 Asia/Jakarta
  • Pasukan keamanan Otorita Palestina
    Pasukan keamanan Otorita Palestina

Gerakan Jihad Islam Palestina meminta warga Gaza berdemonstrasi mengecam penangkapan politik di Tepi Barat dan menolak penjajahan rezim Zionis.

Otorita Ramallah memiliki kerja sama keamanan dengan rezim Zionis Israel. Sampai saat ini faksi-faksi muqawama berulang kali menuntut dihentikannya kerja sama ini dan menilainya sebagai pengkhianatan terhadap rakyat pejuang Palestina.

Menurut laporan Kantor Berita SAMA, Jihad Islam Palestina menuntut partisipasi rakyat dalam konsentrasi mendukung muqawama, mengancam penangkapan politik di Tepi Barat dan menolak blokade Gaza.

Gerakan ini seraya menekakan persatuan nasional, meminta warga Gaza Jumat (4/8/2023) setelah shalat Zuhur menggelar demonstrasi.

Sebelumnya delapan faksi muqawama dalam statemen bersama meminta Otorita Ramallah menghentikan aksi penangkapan politik warga Palestina di Tepi Barat.

Warga Gaza sebelumnya dalam aksi protes penangkapan politik menggelar aksi demo dan mengecam langkah tersebut.

Otorita Ramallah masih melanjutkan kejahatannya menangkap pemimpin dan anggota Jihad Islam Palestina di Tepi Barat Sungai Jordan.

Sejumlah pejuang Palestina seperti Murad Walid Malashieh (34 tahun) dan Mohammad Walid Barahimah (37 tahun) dari Jenin masih tetap mendekam di penjara meski ada surat pembebasan segera dari pengadilan.

Disebutkan bahwa transformasi beberapa tahun terakhir di Palestina dan bumi pendudukan menunjukkan bahwa Otorita Ramallah dari sisi posisi politik dan basis rakyat di Palestina mulai mengalami penurunan. (MF)

 

Tags