Apa Peran Wanita dalam Membuka Jalan bagi Kedatangan Juru Selamat yang Dijanjikan?

Konferensi "Mahdisme dalam pemikiranku" diadakan oleh Forum Ahlul Bait Sedunia di Universitas Qadisiyah di Provinsi Diwaniyah, Irak.

Kantor perwakilan Forum Ahlul Bait Sedunia di Irak mengadakan konferensi bertema "Mahdisme dalam pemikiranku" untuk mempromosikan pemikiran Mahdiisme dan peradaban Islam baru.

Menurut Pars Today, konferensi ini diadakan Kamis lalu di Universitas Qadisiyyah di Provinsi Diwaniyah, Irak, dengan kehadiran rektor universitas, para profesor, dan mahasiswa.

Para pembicara pada konferensi tersebut menjelaskan topik-topik tentang Mahdisme dan pada akhir konferensi menjawab pertanyaan-pertanyaan para peserta.

Perempuan memainkan peran kunci dalam membuka jalan bagi kedatangan Imam Mahdi yang Dijanjikan

Hujatul Islam Payam Mehranian, profesor Universitas Farhangian Iran dalam sebuah pertemuan penelitian ilmiah tentang posisi perempuan dalam pelembagaan pemikiran Mahdi, yang diadakan dengan kehadiran mahasiswa, profesor, dan staf Seminari Fatimieh Karun mengatakan bahwa perempuan memainkan peran mendasar dalam membuka jalan bagi kemunculan Imam Mahdi.

Ia berkata,"Salah satu tugas mendasar para ibu adalah menanamkan cinta kepada Imam Mahdi pada anak-anak mereka, dan salah satu teknik untuk menanamkan cinta kepada Imam mahdi pada anak-anak mereka adalah dengan menggunakan bahasa seni."

Gagasan perlawanan akan terus berlanjut hingga munculnya Imam Mahdi

Brigadir Jenderal Aziz Nasirzadeh, Menteri Pertahanan dan Dukungan Angkatan Bersenjata Iran dalam sebuah wawancara dengan TV Iran kanal 1 mengatakan bahwa de perlawanan masih berlaku dan akan tetap berlaku hingga munculnya Imam Mahdi.(PH)