Moqtada Sadr Peringatkan Turki: Kami Tak akan Tinggal Diam !
(last modified Tue, 19 Apr 2022 09:08:46 GMT )
Apr 19, 2022 16:08 Asia/Jakarta
  • Moqtada Sadr, Irak
    Moqtada Sadr, Irak

Pemimpin Gerakan Sadr Irak memperingatkan Turki terkait dimulainya operasi militer baru negara itu di wilayah Irak. Menurutnya, Irak tak akan diam jika terus dibombardir.

Moqtada Sadr, Selasa (19/4/2022) mengecam operasi militer baru Turki, di wilayah Irak, dengan dalih menumpas anasir Partai Buruh Kurdistan, PKK.
 
Menanggapi serangan Turki ke wilayah Irak, Senin kemarin dalam operasi militer Claw Lock, Sadr mengatakan, "Jika wilayah Irak terus dibombardir oleh Turki, maka kami tidak akan tinggal diam."
 
Ia menambahkan, "Negara tetangga kami Turki, tanpa hak dan alasan, membombardir wilayah Irak. Jika ada bahaya mengancam Turki dari dalam wilayah Irak, negara ini semestinya berkoordinasi dengan pemerintah Baghdad untuk mengatasi bahaya tersebut, karena aparat keamanan Irak mampu mengatasi bahaya itu."
 
Sadr menegaskan, "Jika Turki mengulangi serangan ini, kami tak akan tinggal diam, karena Irak adalah negara berdaulat penuh, yang tidak akan menolerir serangan ke wilayahnya, serta ancaman keamanan, juga serangan ke negara-negara sahabat. Pada saat yang sama, kami menginginkan penguatan hubungan setara dan seimbang dengan seluruh negara tetangga, dan hubungan timbal balik diplomatik, dan keamanan sesuai dengan kerangka diplomatik yang berlaku." (HS)

Tags