Dewan Keamanan Seru Pihak-pihak di Irak Menahan Diri
(last modified Fri, 02 Sep 2022 13:47:53 GMT )
Sep 02, 2022 20:47 Asia/Jakarta
  • Dewan Keamanan
    Dewan Keamanan

Dewan Keamanan PBB Jumat (2/9/2022) di statemennya menyeru seluruh pihak Irak untuk menahan diri dan memulai perundingan.

Situasi di Irak menjadi tegang selama beberapa waktu ini, terutama dalam beberapa minggu terakhir setelah demonstrasi merusak yang dilakukan para pendukung Gerakan Sadr.

Setelah pengumuman pengunduran diri pemimpin Gerakan Sadr, Sayid Moqtada Sadr, para pendukungnya menyerang berbagai institusi pemerintah Irak dan menduduki beberapa gedung, yang akhirnya menimbulkan konflik dengan pasukan keamanan Irak.

Akibat bentrokan ini, 30 orang tewas dan sekitar 700 orang terluka, termasuk puluhan pasukan keamanan Irak. Setelah kerusuhan meningkat, pemimpin Gerakan Sadr meminta maaf kepada rakyat Irak dalam pidatonya Kamis (01/09/2022) sore, dan dengan menetapkan tenggat waktu satu jam, dia menuntut agar para pendukung gerakan ini segera menjauhi Zona Hijau Baghdad, dan setelah itu situasi kembali normal.

Seperti dilaporkan FNA, anggota Dewan Keamanan PBB menyeru seluruh pihak untuk menyelesaikan friksi politik secara damai, menghormati supremasi hukum dan hak menyelenggarakan aksi demo secara damai serta menghindari kerusuhan.

Di statemennya, anggota Dewan Keamanan juga mengecam insiden kekerasan pada 29-30 Agustus dan mengaku khawatir atas laporan mengenai korban tewas dan terluka sejumlah warga negara Irak.

Berbagai faksi politik Irak setelah pengumuman hasil pemilu pada Oktober 2021 hingga hari ini belum berhasil membentuk pemerintahan baru di negara tersebut. (MF)

 

 

Tags