Teroris Front Al Nusra Marah Hubungan Suriah-Turki Mencair
Jan 03, 2023 21:55 Asia/Jakarta
-
Pemimpin kelompok teroris Front Al Nusra, Abu Mohammad Al Julani
Pemimpin kelompok teroris Tahrir Al Sham (Front Al Nusra) menanggapi pulihnya secara bertahap hubungan Suriah dan Turki, dan meminta kelompok teroris lain untuk tidak bersedih.
Abu Mohammad Al Julani, Selasa (3/1/2023) dalam sebuah video rekaman menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menolerir kedekatan hubungan Turki dan Suriah, dan merespon pertemuan pejabat kedua negara.
"Pertemuan dan dialog pejabat pemerintah Suriah, Rusia dan Turki adalah penyimpangan yang berbahaya dalam tujuan revolusi Suriah, dan kami menolak kompromi apa pun terkait hal ini," katanya.
Meski krisis Suriah telah berlangsung selama 11 tahun, dan setiap hari wilayah-wilayah yang berhasil direbut oleh Damaskus semakin besar, namun Pemimpin Front Al Nusra tetap mengklaim pemerintah Suriah akan terguling.
"Kami menyeru seluruh pendukung setia untuk mengerahkan semua upaya membantu kami, dan melanjutkan perlawanan atas tantangan-tantangan ini bersama kami, sampai pemerintahan Suriah terguling," imbuh Al Julani.
Sebelumnya Kementerian Pertahanan Turki mengumumkan pertemuan untuk pertama kalinya sejak krisis Suriah pecah tahun 2011, antara Kemenhan Rusia, Turki dan Suriah serta kepala dinas intelijen Suriah dan Turki di Moskow. (HS)
Tags
