Hamas Kecam Statemen Mantan Jenderal Saudi

Gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas memprotes statemen Anwar Eshki, mantan Jenderal Arab Saudi dan keberpihakannya kepada rezim Zionis Israel.

Tasnim News (27/7) melaporkan, Talal Nasser, salah satu pejabat Hamas, Rabu (27/7) menegaskan bahwa Hamas mengecam segala bentuk dukungan atas Israel.

Ia menjelaskan, seiring berlalunya waktu, terbukti bahwa Hamas dan perlawanan Palestina lebih kuat dari apa yang dibayangkan sebagian pihak.

Anwar Eshki baru-baru ini dalam wawancara dengan salah satu stasiun televisi menyebut perlawanan Palestina lemah dan tidak berdaya. Menurutnya, Hamas bahkan tidak mampu membunuh seekor lalat.

Nasser menerangkan, nama Hamas menjelaskan pemahaman dan tugas hakiki yang diemban organisasi ini, pasalnya Hamas adalah sebuah gerakan yang melawan rezim penjajah Israel dan mencegah pelanggaran atas hak-hak bangsa Palestina dan penjualan wilayah Palestina kepada penjajah di tengah kebisuan negara-negara Arab.

Pejabat Hamas itu menegaskan, Hamas di atas kelompok-kelompok perlawanan lainnya, memberikan pukulan telak kepada musuh dalam tiga perang lalu dan mengakibatkan kerugian fisik dan jiwa yang besar kepada mereka.

Hamas, katanya, berhasil menggagalkan seluruh impian Israel untuk mendirikan negara yang terbentang dari Sungai Nil hingga Furat. (HS)