Kuburan Massal Terus Bermunculan di Gaza
(last modified 2024-05-13T03:57:02+00:00 )
May 13, 2024 10:57 Asia/Jakarta
  • Bangunan di Gaza yang hancur diserang Israel
    Bangunan di Gaza yang hancur diserang Israel

Departemen Kesehatan Palestina mengonfirmasi ditemukannya tiga kuburan massal di Rumah Sakit al-Shifa Gaza.

Menurut laporan ISNA, wakil Departemen Kesehatan, Organisasi Pertahanan Sipil dan Kedokteran Forensik Gaza Ahad (12/5/2024) dalam konferensi pers bersama terkait perincian penemuan kuburan massal di Rumah Sakit al-Shifa Gaza menyatakan, 80 jenazah ditemukan di tiga kuburan massal di depan unit gawat darurat, bagian ginjal dan area di depan bagian bedah Rumah Sakit al-Shifa.

Dalam konferensi pers tersebut juga dinyatakan, juga ditemukan sepuluh jenazah lain di dalam bagian lain rumah sakit, antara berbagai bangunan, di mana mayoritas jenazah tersebut adalah pasien yang terluka karena serangan ke rumah sakit dan mereka yang tidak mendapat pengobatan karena terputusnya listrik.

Menurut keterangan tiga lembaga Palestina ini, tentara rezim Zionis sebelum membunuh warga ini, melindas mereka dengan kendaraan militer, dan hal ini membuah jenazah mereka terpotong-potong.

Sejumlah jenazah ditembaki sebelum dikuburkan di kuburan massal, dan sebagian jenazah juga dimasukkan ke tong sampah dan dikubur di kompleks medis.

Selain itu, Organisasi Pertahanan Sipil Gaza mengumumkan, lebih dari 10 ribu syuhada Palestina masih berada di bawah reruntuhan, dan pihak berwenang serta keluarga korban sampai saat ini belum mampu mengeluarkan jenazah mereka.

Baru-baru ini, kantor pusat penerangan pemerintah Palestina di Jalur Gaza mengumumkan bahwa staf medis menemukan 49 jenazah syuhada di kuburan massal ketiga di Rumah Sakit al-Shifa, dan operasi pencarian masih terus berlanjut.

Menurut laporan ini, jumlah kuburan massal yang ditemukan di sekitar rumah sakit-rumah sakit Gaza mencapai tujuh buah.

Rezim Zionis sejak 7 Oktober 2023 dengan dukungan penuh Amerika Serikat dan negara-negara Barat, melancarkan pembantaian besar-besaran di Jalur Gaza dan Tepi Barat terhadap warga tak berdaya dan tertindas Palestina.

Berdasarkan keterangan Departemen Kesehatan Palestina, sejak mulainya serangan rezim penjajah Zionis ke Jalur Gaza sampai kini tercatat 35.034 warga Palestina gugur yang mayoritasnya adalah perempuan dan anak-anak, serta 78.755 lainnya terluka. (MF)

 

Tags