Pars Today

Kementerian luar negeri Suriah melayangkan surat kepada PBB untuk memprotes berlanjutnya dukungan sejumlah negara terhadap kelompok-kelompok teroris di Suriah.

Alalam melaporkan, Kementerian Luar Negeri Suriah dalam mereaksi serangan mortir terbaru para teroris ke pinggiran kota Damaskus yang menewaskan dan melukai puluhan warga, melayangkan dua surat terpisah kepada sekjen dan ketua dewan keamanan PBB.

Disebutkan dalam surat itu bahwa berbagai kejahataan tersebut dilakukan kelompok-kelompok teroris yang diklaim sebagai "kelompok bersenjata moderat" bentukan negara-negara imperialis di awal krisis Suriah tahun 2011.

Pada Selasa (20/3/2018) terjadi tembakan roket oleh kelompok teroris menghantam daerah Jaramana di sebelah timur ibu kota negara Arab ini. Serangan itu diluncurkan dari arah wilayah Ghouta Timur yang dikuasai para teroris.

Seraya menuntut negara-negara anggota PBB untuk membela nilai-nilai dalam piagam PBB demi menjauhkan bangsa-bangsa dunia dari perang, Kementerian Luar Negeri Suriah menegaskan bahwa negara-negara imperalis telah memaksakan terorisme kepada rakyat dan pemerintah Suriah.

Ditegaskan pula dalam dua surat itu soal pentingnya penghentian aktivitas kejahatan dan juga dukungan finansial serta persenjataan Arab Saudi terhadap kelompok-kelompok teroris di Suriah.(MZ/PH)