Terbongkar, Teroris Persiapkan Serangan Kimia Baru ke Khan Shaykhun
-
kelompok teroris Tahrir Al-Sham
Kelompok teroris Jabhah Al-Nusra yang berganti nama menjadi Tahrir Al-Sham sedang mempersiapkan serangan senjata kimia ke daerah Khan Shaykhun yang terletak di wilayah selatan provinsi Idlib.
Seorang aktivis HAM Suriah, Ahmad Kazem hari Selasa (5/2) membongkar plot tersebut dengan mengatakan, beberapa milisi kelompok teroris Tahrir Al-Sham memindahkan gas klorin ke daerah Khan Shaykhun.
Pemindahan bahan senjata kimia ini dilakukan personil teroris Tahrir Al-Sham menggunakan kendaraan kelompok Helm Putih.
Kelompok Helm Putih dibentuk dengan dukungan finansial sejumlah negara terutama Inggris dan AS di tahun 2013 untuk mendukung aktivitas oposisi bersenjata Suriah yang menentang pemerintahan Bashar Assad.
Meskipun mengklaim sebagai organisasi sipil yang independen di forum internasional, tapi faktanya Helm Putih beroperasi di daerah yang dikuasai kelompok teroris Suriah dan membantu mereka melancarkan aksinya.
Pada hari Sabtu (7/4/2018) terjadi serangan kimia di kota Douma yang menewaskan dan melukai puluhan orang.
Serangan senjata kimia terhadap rakyat Suriah ini dijadikan alasan oleh AS bersama, Inggris dan Perancis untuk melancarkan serangan lebih dari 100 rudal ke berbagai wilayah Suriah.
Meskipun belum ada investigasi independen dilakukan untuk menyelidiki kasus tersebut, tapi AS sudah menuding pemerintah Suriah yang melakukannya.
Serangan rudal AS dilakukan di saat pemerintah Suriah sedang melancarkan operasi penumpasan teroris di daerah Gouta yang sebelumnya dikuasai kelompok teroris.(PH)