Menlu Irak dan Qatar Tekankan Peningkatan Hubungan Bilateral
Menteri Luar Negeri Qatar saat jumpa pers dengan sejawatnya dari Irak menekankan minat kedua negara meningkatkan hubungan di antara mereka dan mengatakan, Irak saat ini menjadi poros konflik regional.
Mohammad bin Abdulrahman Al Thani, yang juga menjabat Wakil Perdana Menteri Qatar Rabu (24/3/2021) di kunjungannya ke Baghdad bertemu dan berunding dengan Presiden Irak Barham Salih, Perdana Menteri Mustafa Al Kadhimi dan Menlu Fuad Hussein.
Mohammad bin Abdulrahman Al Thani selama kunjungannya ke Baghdad dan di akhir perundingan dengan petinggi Irak saat jumpa pers bersama Fuad Hussein mengatakan, "Kini terbuka peluang penting bagi kerja sama dengan Irak di berbagai bidang, khususnya Baghdad kini menjadi pusat konflik di kawasan."
"Saya mencapai kesepakatan dengan petinggi Irak terkait peningkatan kerja sama dan koordinasi antara kedua negara dan juga interaksi negara tetangga lainnya dengan Irak guna memulihkan posisi seharusnya negara ini di dunia Islam dan Arab," papar Mohammad bin Abdulrahman Al Thani.
Menlu Qatar mengaku optimis bahwa di masa depan petinggi kedua negara akan bertemu untuk memulai komite bersama.
Dia mengatakan bahwa kesepakatan telah dicapai tentang investasi perusahaan Qatar di wilayah yang akan ditentukan oleh Irak. "Telah ada peluang untuk mendukung stabilits di Irak dan menciptakan lapangan kerja serta kerja sama untuk kepentingan kedua negara," tandas Menlu Qatar.
Sementara itu, Fuad Hussein di jumpa pers tersebut memuji hubungan negaranya dengan Qatar dan mendorong perusahaan Qatar menanam investasi di Irak.
Menlu Qatar berkunjung ke Irak atas undangan resmi Fuad Hussein dan tiba di Baghdad hari Rabu.
Kunjungan ini dilakukan sepuluh hari setelah kunjungan Fuad Hussein ke Qatar, yang mengindikasikan kepentingan bersama kedua negara telah meningkat dalam beberapa waktu terakhir. (MF)