Kementerian Kesehatan Singapura Umumkan Tiga Kasus Subvarian Omicron
(last modified Mon, 16 May 2022 04:39:44 GMT )
May 16, 2022 11:39 Asia/Jakarta
  • Kementerian Kesehatan Singapura Umumkan Tiga Kasus Subvarian Omicron

Kementerian Kesehatan Singapura melaporkan tiga kasus COVID-19 pertama dengan dua infeksi subvarian Omicron BA.4 dan satu infeksi subvarian Omicron BA.5 kemarin.

Channel News Asia, Senin (16/5) mengutip pernyataan kementerian kesehatan Singapura melaporkan, kedua subvarian Omicron tersebut baru-baru mulai masuk dalam pantauan, dan kasus komunitas pertama yang dikonfirmasi terinfeksi varian BA.4 dan BA.5.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa baru-baru ini mengklasifikasikan kedua subvarian Omicron tersebut sebagian Variant of Concern (Voc) atau varian yang menjadi perhatian. Sedangkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memasukkan BA.4 dan BA.5 ke dalam daftar pemantauannya sejak awal April 2022.

Kedua turunan Omicron tersebut pertama kali dilaporkan oleh Afrika Selatan pada awal 2022. Sejak itu, kedua subvarian ini menjadi varian dominan di Afrika Selatan.

Ketiga kasus infeksi BA.4 dan BA.5 di Singapura hanya menunjukkan gejala ringan berupa demam, batuk, pilek dan sakit tenggorokan, tanpa memerlukan rawat inap. Ketiga pasien telah menerima vaksin COVID-19 dosis lengkap serta suntikan dosis lanjutan (booster).(PH)

Tags