Perang Ukraina Rugikan Perekonomian Jerman
Sebuah lembaga ekonomi penting di Jerman mengumumkan bahwa perang di Ukraina telah menimbulkan kerugian ekonomi yang sangat besar bagi rakyat negara ini.
Dukungan keuangan dan senjata Berlin terhadap Kyiv sejalan dengan tekanan sanksi terhadap Rusia dalam perang Ukraina menimbulkan beban ekonomi yang besar bagi rakyat Jerman.
Pabrik senjata dan alutsista Jerman, Rheinmetall Jerman baru-baru ini mengumumkan mengirim 139 tank Leopard 2A4 dengan modifikasi ke Ukraina.
Institut Ekonomi Jerman (IW) hari Selasa (24/1/2023) mengumumkan bahwa kelanjutan perang di Ukraina akan menyebabkan perekonomian Jerman kehilangan 190 miliar dolar tahun ini saja.
Menurut penelitian ini, jumlah kerugian ini sama dengan kerugian sebesar 2.000 euro per warga negara Jerman.
Lembaga Jerman ini mengumumkan bahwa kerugian miliaran Jerman disebabkan oleh masalah seperti kenaikan tarif dasar energi, inflasi, dan gangguan dalam siklus pasokan setelah meletus perang di Ukraina.
Institut Ekonomi Jerman telah mengumumkan dalam perhitungannya bahwa Jerman akan memiliki PDB yang lebih rendah 4,5 persen akibat perang Ukraina pada tahun 2024.
Sebelum dimulainya perang di Ukraina, pakar ekonomi dari Bank Pembangunan Federal Jerman telah memperingatkan bahwa prospek ekonomi Jerman terancam karena kurangnya tenaga kerja terampil dan pertumbuhan produksi yang tidak memadai.(PH)