Honduras Ingin Perkuat Hubungan dengan Cina
Presiden Honduras menegaskan keinginannya untuk memperluas hubungan diplomatik dengan Cina.
Cina memandang pulau Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya, dan sebagian besar negara di dunia belum menjalin hubungan diplomatik resmi dengan pulau itu, karena mempertimbangkan reaksi Beijing. Namun, 14 negara di dunia yang sebagian besar merupakan pulau kecil memiliki hubungan diplomatik dengan pulau Taiwan. Honduras di Amerika Tengah adalah salah satu negara tersebut.
Menurut kantor berita Reuters, Presiden Honduras Xiomara Castro hari Rabu (15/3/2023) meminta aparat diplomatik negara ini untuk secara resmi memulai hubungan diplomatik dengan Cina. Langkah tersebut dapat meningkatkan tekanan terhadap Kepala Pemerintahan Taiwan, Tsai Ing-wen menjelang perjalanan ke AS dan Amerika Tengah pada bulan April mendatang.
Selama kampanye pemilihannya, Castro telah mengemukakan gagasan untuk memutuskan hubungan dengan Taiwan dan memulai hubungan dengan Cina. Tetapi pada Januari tahun lalu, setelah memenangkan pemilu, ia menyatakan harapan agar hubungan diplomatik dengan Taiwan dapat dipertahankan.
Presiden pulau Taiwan akan mengunjungi Guatemala dan Belize, negara kecil tetangga Guatemala, selama perjalanannya ke Amerika Tengah bulan depan.
Selain Honduras, Taiwan sekarang memiliki hubungan diplomatik formal dengan 13 negara dan lembaga, termasuk Belize, Guatemala, Paraguay, Haiti, St. Kitts, St. Lucia, St. Vincent, Kepulauan Marshall, Nauru, Palo, Tuvalu, Swatini , Uni Eropa, dan Vatikan.(PH)
