Rusia: Moskow Jamin Keamanan Diri dan Sekutu
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan bahwa Moskow akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk memastikan keamanan diri dan sekutunya dari perang gabungan yang dilancarkan Barat.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan tanggapan atas intensifikasi kegiatan militer Barat dan meningkatnya dukungan mereka untuk tentara Ukraina dengan menegaskan bahwa Moskow akan mengerahkan beberapa senjata nuklir taktisnya di Belarusia.
Maria Zakharova, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia hari Senin (27/3/2023) menyampaikan keheranan Rusia atas reaksi dan ekspresi kekhawatiran sejumlah negara Barat terhadap keputusan Moskow mendukung Belarus.
"Moskow berhak mengambil tindakan yang diperlukan untuk memastikan keamanan diri dan sekutunya, jika terjadi perang gabungan habis-habisan yang diprakarsai oleh Barat," ujar Zakharova.
Diplomat Rusia ini balik mempersoalkan langkah negara-negara anggota Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO) yang memperkenalkan konsep "misi nuklir bersama" dan menjalankannya selama beberapa dekade.
"Inti dari konsep ini adalah senjata nuklir milik Amerika Serikat, yang dikerahkan di Belgia, Jerman, Italia, Belanda, dan Turki," ujar jubir kemenlu Rusia.
Moskow telah mengirimkan sistem misil Iskander, yang dapat membawa senjata nuklir ke Minsk.
Presiden Rusia telah mengumumkan bahwa pembangunan fasilitas penyimpanan senjata nuklir taktis di wilayah Belarusia akan selesai pada 1 Juli 2023.(PH)