Ketua Dinas Intelijen Jerman Akui Putin Kuat
Direktur Dinas Intelijen Jerman (BND), Bruno Kahl mengatakan bahwa pemerintahan Presiden Rusia Vladimir Putin tidak melemah dan memiliki cukup amunisi dan peralatan untuk melanjutkan perang di Ukraina.
Menurut laporan Deutsche Welle, Kahl Senin (22/5/2023) dlam pidatonya di Akademi Kebijakan Keamanan Federal mengatakan, tidak terlihat perpecahan di pemerintah Rusia.
Bruno Kahl seraya merujuk pada tentara baru yang direkrut militer Rusia, menambahkan bahwa negara ini memiliki peralatan dan amunisi yang cukup untuk melanjutkan perang, dan masih mampu berperang untuk waktu yang panjang.
Kahl mengungkapkan bahwa kritik pubilik terhadap manajemen perang Ukraina sekedar friksi biasa dan normal di masyarakat Rusia, dan bukan ancaman serius bagi Putin.
Ia berargumen bahwa jika Barat secara terorganisir tidak mendukung Ukraina, maka bisa jadi strategi jangka panjang Putin akan berlanjut.
Kahl mengklaim bahwa lembaga yang dipimpinnya sebelum serangan ke Ukraina telah meyakini hal tersebut akan terjadi.
Jerman dan negara-negara Eropa dengan dukungan finansial dan pengiriman senjata ke Ukraina, telah membuat krisis di Ukraina berlarut-larut dan semakin parah. (MF)