Pars Today

Pemerintah Albania, baru-baru ini memutus internet markas kelompok teroris anti-Republik Islam Iran, Mojahedin Khalq Organization, MKO di negara itu untuk membatasi aktivitas teror mereka.

Dikutip Tasnim News, Minggu (20/8/2023) langkah ini diambil pemerintah Albania untuk mencegah aktivitas-aktivitas teror yang dilakukan MKO, sehingga memaksa anggota kelompok teroris ini menggunakan internet dari kartu SIM serta beberapa cara yang melanggar hukum.

Ini adalah langkah kedua yang merupakan pukulan telak pemerintah Albania, terhadap kelompok teroris anti-Iran, MKO, dalam beberapa bulan terakhir.

Pada bulan Juni lalu, aparat kepolisian Albania, memasuki markas MKO, yang dikenal dengan Ashraf-3, di negara itu dan menyita sejumlah banyak komputer, server, serta hardisk milik unit siber MKO.

Sebelumnya kelompok teroris munafikin, MKO bermarkas di Irak, setelah melancarkan aksi teror yang jumlahnya tak terhitung di dalam wilayah Iran.

Setelah diusir dari Irak, markas kelompok teroris MKO dipindahkan ke Albania, sehingga menjauh dari perbatasan Iran, dan membatasi aksi-aksi teror mereka.

Konsentrasi MKO lebih banyak dipusatkan pada upaya-upaya di bidang siber dengan target Iran, dan aktivitas-aktivitas spionase serta merekrut anggota, namun dalam kerusuhan terakhir di Iran, anggota kelompok teroris ini terlibat aktif.

Belum lama ini kepolisian Albania, sangat membatasi pendirian kios-kios di depan pintu masuk markas MKO, Ashraf-3, dan mengawasi ketat aktivitas keluar-masuk semua orang di lokasi itu. (HS)