Kedubes Rusia di Damaskus Mendapat Serangan Teror
Departemen Luar Negeri Rusia menyatakan, kedutaan besar negara ini di Damaskus, ibukota Suriah mendapat serangan mortir dari kelompok teroris hari Kamis dan Jumat.
IRIB News melaporkan, Deplu Rusia Jumat (3/2) malam di statemennya mengingatkan, di serangan tersebut tidak ada staf yang terluka, namun bangunan mengalami kerusakan.
Di statemen Deplu Rusia juga ditekankan, Moskow akan melanjutkan serangannya terhadap teroris di Suriah.
Serangan mortir teroris ke kedubes Moskow di Damaskus terjadi ketika militer Rusia selama operasi pembersihan kota Aleppo berhasil menemukan jebakan bom yang tersisa milik kelompok teroris, bom serta ranjau buatan Amerika Serikat dan Jerman.
Selama satu tahun terakhir kedubes Rusia di Damaskus mendapat beberapa kali diserang kelompok teroris, namun negara Barat di Dewan Keamanan menolak permintaan Moskow untuk mengecam serangan tersebut.
Krisis di Suriah meletus sejak tahun 2011 seiring dengan serangan besar-besaran kelompok teroris dukungan Arab Saudi, Amerika serta sekutunya termasuk Turki untuk menggulingkan pemerintahan sah Bashar al-Assad. (MF)
