Rusia Mungkin Tempatkan Rudal Jarak Menengah di Asia
Deputi Menteri Luar Negeri Rusia memperingatkan Amerika Serikat untuk tidak menempatkan rudal-rudal jarak menengah di kawasan Asia.
Sergei Ryabkov mengatakan, jika Amerika bersikeras menempatkan rudal-rudal jarak menengahnya di Asia, mungkin saja Rusia juga akan melakukan hal yang sama.
Fars News (5/8/2019) mengutip kantor berita Rusia, Interfax melaporkan, Sergei Ryabkov, Senin (5/8) memperingatkan Amerika, daripada terus unjuk kekuatan dan melakukan pelanggaran, sebaiknya menerima tanggung jawab, dan tidak memulai kembali produksi rudal jarak menengah dan pendeknya.
Menurut Interfax, Deputi Menlu Rusia ini menjelaskan, Moskow siap melakukan perundingan baru dengan Washington terkait Traktat Angkatan Nuklir Jangka Menengah, INF.
"Jika Amerika memutuskan untuk menempatkan rudal-rudalnya di kawasan, Rusia juga akan melakukan langkah yang sama di Asia," pungkasnya. (HS)