Di kesempatan kali ini, kami akan mengajak Anda menyimak salah satu kemajuan dan prestasi baru Republik Islam Iran di bidang kesehatan.

Gen adalah struktur yang mengatur tahap pertumbuhan dan pematangan dalam tubuh kita. Penyakit genetik disebabkan oleh gen tertentu yang bermutasi atau cacat. Tetapi para ahli genetika, dengan mengenali dan mengubah struktur genetik bersel tunggal tumbuhan dan hewan, telah membuat kemajuan yang signifikan di bidang kedokteran, pertanian, kesehatan, lingkungan, nutrisi, dan sebagainya. Salah satu pencapaian baru ini adalah identifikasi gen TMEM251 dan pengenalan sindrom gangguan tulang.

Prestasi ini diraih oleh para spesialis dari Shiraz University of Medical Sciences bersama dengan ilmuwan dari Karolinska University Swedia, University of Helsinki di Finlandia dan University of Punjab di Pakistan. Dalam studi ini, para spesialis mempelajari dua anak dengan gangguan tulang yang parah, perawakan pendek, dan keterbelakangan mental dan motorik, dan dengan bantuan metode generasi baru dari Whole Exome Sequencing, mampu mengidentifikasi gen TMEM251 untuk pertama kalinya. Urutan anggota keluarga pasien lain serta metode laboratorium yang tepat membuktikan peran gen ini dalam menyebabkan penyakit.

Anda harus tahu bahwa setiap tahun, film pendek dan durasi panjang Iran telah berpartisipasi dalam berbagai festival internasional dan bersinar. "Seven and a Half" adalah salah satu film yang baru-baru ini memenangkan Penghargaan Juri Khusus di Festival Film Amerika Texas. Film yang disutradarai oleh Navid Mahmoudi ini meraih Penghargaan Juri Khusus di Festival Film Meme Indie ke-6, Texas, AS. Tujuh setengah bersaing di festival bersama dengan 16 film lain dari Asia Selatan dan diakui oleh juri.

Festival ini diadakan di Texas dan film "Seven and a Half" memiliki 2 pemutaran, dan Navid Mahmoudi, sutradara dan penulis film, menghadiri sesi tanya jawab online dan menjawab pertanyaan. Film tersebut merupakan produksi bersama Iran dan Afghanistan, yang dibuka di Festival Film Internasional Busan tahun lalu.

Film ini menceritakan kisah hidup tujuh gadis Afghanistan dan Iran dalam tujuh episode.

Film "Goorkan" (The Badger) yang disutradarai oleh Kazem Mollaie juga telah dinominasikan untuk film terbaik di 19th American Riverside International Film Festival. Festival Film Riverside, yang telah berlangsung di California sejak 2002, diadakan setiap tahun dalam kategori film, film pendek, animasi, dokumenter dan pelajar, dan berfokus pada pertunjukan karya sosial yang berbeda dan menantang.

Film ini akan diputar bulan depan di bagian utama Festival Film Maryland ke-23. Festival ini akan diadakan dari 19 hingga 27 Mei, dalam dua bagian: film pendek dan kombinasi acara tatap muka dan virtual di Baltimore, AS.

Goorkan adalah kisah seorang wanita bernama Soodeh Sharifzadegan, diperankan oleh Vishka Asayesh, yang menghadapi tantangan sulit dalam kehidupan pribadinya sebelum menikah kembali.

Republik Islam Iran selalu menyatakan dukungan penuhnya kepada bangsa Palestina yang tertindas dengan berbagai cara. Kali ini, dalam langkah terbarunya, ia telah mengundang seniman dari seluruh dunia untuk berpartisipasi dalam kompetisi internasional "Palestina tidak sendirian".

Para seniman dari 66 negara ini berpartisipasi dalam kompetisi ini dengan karya-karya mereka dan di berbagai bagian kartun, karikatur dan poster sebagai perwakilan bangsa mereka dan mendukung rakyat Palestina yang tertindas dan menentang penindasan. Menurut Kepala Pusat Seni Revolusi Islam, 237 seniman Iran juga berpartisipasi dalam berbagai bagian dari kompetisi internasional ini, yang sangat mengesankan dan menunjukkan bahwa seniman Iran sangat sensitif terhadap masalah perlawanan di kancah internasional.

2.500 karya dari 690 seniman internasional berpartisipasi dalam Kompetisi Kartun, Karikatur, dan Poster Internasional "Palestina Tidak Sendiri". Sebagian besar karya dalam pameran ini berasal dari Turki dengan 62 karya, disusul Indonesia dan Cina masing-masing 42 karya. 798 karya di bagian kartun, 302 karya di bagian poster dan 204 karya di bagian karikatur lolos ke babak pertama. Semua karya ini ditampilkan secara online di situs Kartun Iran dan memiliki jumlah penayangan yang tinggi.

Untuk menilai jumlah karya yang juga berskala internasional ini, dua kelompok dalam dan luar negeri berpartisipasi dalam bagian penjurian, di mana juri dalam negeri menilai karya secara langsung dan juri asing menilai karya secara online.

Galeri kompetisi internasional kartun, karikatur dan poster “Palestina Tidak Sendirian” ini dipasang di situs Iran kartun dengan alamat https://www.irancartoon.com