Lintasan Sejarah 5 Desember 2019
Hari ini, Kamis, 5 Desember 2019 bertepatan dengan 8 Rabiul Tsani 1441 Hijriah atau menurut kalender nasional Iran, hari ini tanggal 14 Azar 1398 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi.
Kelahiran Imam Hasan Askari as
1209 tahun yang lalu, tanggal 8 Rabiul Tsani 232 HQ, Imam Hasan Askari as, cucu Rasulullah Saw generasi ke-10, dan merupakan imam kesebelas kaum Muslimin, terlahir ke dunia di kota Madinah.
Pada masa kanak-kanak, Imam Hasan Askari as bersama ayah beliau, Imam Hadi as terpaksa hijrah ke Samara, Irak, karena tekanan penguasa saat itu, yaitu Bani Abbasiah dan tinggal di sana selama 13 tahun.
Setelah Imam Hadi as gugur syahid akibat dibunuh penguasa, Imam Hasan Askari as pun diangkat menjadi imam kaum Muslimin. Imam Hasan Askari kemudian menjalani kehidupan yang berat, karena selalu diawasai, diasingkan, dan dipenjara oleh penguasa Bani Abbasiah. Namun demikian, beliau tetap berjuang menyebarkan ajaran Islam yang murni kepada kaum Muslimin saat itu. Imam Hasan Askari as gugur syahid pada usia 27 tahun.
Demi mengenang hari kelahiran Imam Hasan Askari as marilah kita mengingat kembali salah satu pesan beliau yang berbunyi, "Orang yang menghormati hak-hak masyarakat, lebih daripada semua orang, kedudukannya di sisi Allah juga lebih tinggi daripada semua orang."
Ayatullah Darcheh-i Isfahani Meninggal
96 tahun yang lalu, tanggal 14 Azar 1302 HS, Ayatullah Carcheh-i Isfahani meninggal dunia dalam usia 76 tahun dan dimakamkan di pekuburan umum Takht Foulad Isfahan.
Ayatullah Sayid Mohammad Bagher bin Morteza Darcheh-i lahir sekitar tahun 1226 Hs di Isfahan.
Beliau menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah hauzah di tempat kelahirannya. Setelah itu beliau pergi ke Najaf, Irak untuk menyempurnakan pendidikannya. Di sana, beliau ikut kuliah guru-guru besar seperti Mirza Mohammad Hassan Shirazi yang dikenal sebagai Mirza Bozourgh Shirazi, Sheikh Mohammad Hassan Najafi, penulis buku Jawahir al-Kalam dan Habibollah Rashti, sehingga mencapai derajat keilmuan yang tinggi.
Ayatullah Darcheh-i kemudian kembali ke kota kelahirannya dan mendermakan hidupnya untuk mengajar. Beliau berhasil mendidik murid-murid hebat seperti Ayatullah Sayid Hossein Boroujerdi dan Jalaluddin Homai. Kemampuan yang dimiliki Ayatullah Darcheh-i ditambah ketekunannya membuat beliau dikenal sebagai mujtahid besar di bidang fiqih dan ushul fiqih.
Kuliah yang diberikan beliau di Isfahan tiada bandingannya dan selain keilmuannya, beliau juga dikenal dengan zuhud dan ketakwaannya.
Enam Pesawat Hilang di Segitiga Bermuda
74 tahun yang lalu, tanggal 5 Desember 1945, enam pesawat militer Amerika Serikat hilang di suatu perairan yang dikenal sebagai kawasan Segitiga Bermuda.
Sebanyak 27 awak pesawat dan personel militer AS hingga kini tidak diketahui lagi.
Pada pukul 14.10 5 Desember 1945, lima pesawat pengebom torpedo Avenger milik Angkatan Laut AS yang tergabung dalam gugus tugas Flight 19 lepas landas dari Pangkalan AL Ft. Lauderdale di Florida untuk misi latihan rutin selama tiga jam.
Mereka dijadwalkan paling jauh terbang hingga 120 mil ke arah timur dan 73 mil ke arah utara sebelum kembali ke landasan. Namun, mereka tidak pernah kembali.