Pars Today
Profesor universitas Iran menunjukkan bahwa radius misi Imam Husein tidak hanya mencakup umat Islam, tetapi juga mencakup seluruh umat manusia dan orang-orang yang mencintai kebebasan di dunia.
Parstoday – Kesyahidan adalah terbunuh di jalan Tuhan, dan terbunuh dalam membantu masyarakat yang disebut di dalam hadis sebagai kebaikan tertinggi, dan kematian paling terhormat.
Al-Qur'an menyatakan bahwa barangsiapa yang membunuh seorang manusia tanpa alasan yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan, maka seolah-olah dia telah membunuh seluruh umat manusia, dan barangsiapa yang membebaskan seorang manusia dari kematian, maka seolah-olah dia telah menghidupkan seluruh manusia.
Anggota Dewan Tinggi Revolusi Kebudayaan Iran menekankan pentingnya introspeksi diri, evaluasi dan akuntabilitas, dengan mengatakan, "Seseorang atau masyarakat yang tidak mengevaluasi dirinya sendiri pasti akan gagal."
Sekelompok orientalis Rusia dalam pertemuan dengan Ayatullah Arafi dan delegasi yang menyertainya di Moskow menekankan pentingnya menjelaskan dan mempromosikan Islam sejati dengan tujuan menghilangkan ide-ide palsu dari agama welas asih ini.
Parstoday – Teladan dan ajaran-ajaran Imam Hussein as, dalam kebangkitan Asyura, sampai hari ini terus mempengaruhi orientasi dan langkah dari gerakan-gerakan perlawanan Islam.
Husein bin Ali, seorang anggota keluarga dan cucu Nabi Muhammad Saw, sebelum melakukan perlawanan berkata, "Saya tidak bangkit dari aorgansi, korupsi, dan ketidakadilan, saya hanya berdiri untuk memperbaiki urusan umat kakekku,".
Menurut Javadi Amoli, Imam Husein mengajak umatnya untuk sadar beribadah agar mengikuti ajaran yang agama benar dalam segala urusan kehidupannya.
Hujatul Islam Wal Muslimin, Sheikh Hussein Ansarian mengungkapkan bahwa sifat keras kepala dan kesombongan berakar dari materialisme manusia yang lahir akibat dari kecintaan berlebihan terhadap dunia.
Parstoday - Menurut seorang peneliti, ketika manusia menderita, mereka memahami bahwa hanya Tuhan yang bisa menolongnya. Namun ketika menerima kebahagiaan dan kelapangan hidup, mereka juga memberikan peran kepada selain Tuhan, karena mereka lupa bahwa semuanya berada dalam kendali-Nya.