Pakistan Siap untuk Dialog Konstruktif dengan Kabul

Pars Today - Menteri Pertahanan Pakistan mengatakan Islamabad siap untuk melakukan perundingan yang ditargetkan dengan pemerintah Afghanistan meskipun ada ketegangan baru-baru ini, tetapi Kabul harus memastikan bahwa wilayahnya tidak digunakan untuk melawan Pakistan.

Menurut laporan Pars Today mengutip IRIB, "Pakistan tidak pernah menghindari dialog dan siap untuk perundingan yang terarah dengan Kabul guna menyelesaikan perbedaan terkait terorisme lintas batas," ujar Khawaja Asif, Menteri Pertahanan Pakistan dalam sebuah wawancara televisi hari Jumat (10/10/2025).

Asif menyebut Islamabad telah mengirimkan delegasi tingkat tinggi ke Kabul dalam tiga tahun terakhir dan telah menyatakan kekhawatirannya tentang Afghanistan yang menyembunyikan anggota Taliban Pakistan (TTP) dalam berbagai pertemuan dengan para pejabat Afghanistan.

"Dalam pertemuan-pertemuan ini, telah diperingatkan bahwa jika keberadaan dan aktivitas anggota kelompok teroris ini berlanjut di Afghanistan, Pakistan akan dipaksa untuk mengambil tindakan," ujar Asif.

"Pada saat yang sama, sebuah proposal diajukan untuk memindahkan anggota Taliban Pakistan ke negara lain, tetapi rencana itu dihentikan karena tingginya biaya dan kurangnya jaminan untuk tidak memulangkan mereka," kata pejabat Pakistan.

Menhan Pakistan menambahkan, "Pakistan masih siap untuk perundingan konstruktif dengan Kabul, tetapi tidak akan ada perundingan dengan Taliban Pakistan yang dilarang."

Menurutnya, "Jika Afghanistan tidak bersedia memberikan jaminan, Pakistan berhak bertindak untuk membela rakyatnya."

"Jika Afghanistan ingin menjadi alat di tangan pihak lain atau menyerahkan wilayahnya kepada mereka, Pakistan akan merespons," imbuhnya, merujuk pada pernyataan terbaru beberapa pejabat Afghanistan.

Khawaja Asif juga mengklaim bahwa India sedang mencoba menekan Pakistan melalui Afghanistan, dan jika proses ini berlanjut, reaksi kami akan menentukan.(sl)